Ketua Yayasan UGJ Meninggal Dunia, Sekda Kota Cirebon: Kita Kehilangan Salah Satu Tokoh Terbaik Cirebon

Cirebon,- Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) H. Dadang Sukandar bin Kasidin meninggal dunia. Abah Dadang, panggilan akrabnya itu meninggal Sabtu (5/8/2023) dini hari pukul 00.31 WIB di Rumah Sakit Permata Cirebon.

Kepergiaan Abah Dadang membuat duka yang mendalam bagi Keluarga Besar Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ). Abah Dadang meninggal di usia 65 tahun dan dikebumikan di Gunung Jati Cirebon.

Pantauan About Cirebon di lokasi pemakaman, terlihat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jendral Dudung Abdurahman, Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Eti Herawati, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi, hingga Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih.

BACA YUK:  Barang Tertinggal di Kereta atau Stasiun? KAI Hadirkan Layanan Lost and Found

Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi saat ditemui About Cirebon mengatakan kita semua sangat kehilangan salah satu tokoh Cirebon yang selama ini sudah banyak membantu pemerintah dan masyarakat Kota Cirebon, khususnya di akhir hidupnya beliau memajukan dunia pendidikan melalui UGJ.

“Kita sudah mengetahui secara langsung, bagaimana perkembangan UGJ di bawah kepemimpinan almarhum dan itu terlihat dari sisi sarana prasarana, serta peningkatan mutu kualitas, hingga pengembangan dosen,” kata Agus.

“Alhamdulillah dari peringkat 180 secara kualitas. sekarang UGJ sudah di bawah urutan 100 di seluruh Indonesia,” sambungnya.

BACA YUK:  Ini Jadwal Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2024

Atas nama pemerintah, masyarakat Kota Cirebon khususnya, kata Agus, merasa sangat kehilangan. Pihaknya juga berharap kepada pihak UGJ, apa yang sudah dirintis oleh almarhum bisa dilanjutkan kerja sama dengan pemerintah daerah Kota Cirebon.

“Saya juga sudah berbincang dengan teman-teman dari UGJ, untuk terus bisa meneruskan apa yang sudah dirintis oleh almarhum. Dan pada prinsipnya Pemda Kota Cirebon siap membantu, memfasilitasi apa yang sudah dirintis oleh almarhum,” ungkapnya.

Pihaknya berdoa apa yang sudah almarhum dedikasikan untuk Cirebon, masyarakat Cirebon dan sekitarnya selama masa hidupnya bisa bermanfaat. Semoga almarhum bisa diampuni dosanya, diterima iman islamnya, dan keluarganya diberi kekuatan.

BACA YUK:  Bupati Imron: Momentum Refleksi Kilas Balik Pengabdian

“Berkaitan dengan penyelenggaraan kegiatan akan diselesaikan sesuai dengan mekanisme setelah masa berkabung. Karena memang ada beberapa yang masih perlu diskusikan dengan UGJ. Namun kami berharap program-program yang sudah beliau lakukan bisa dijalankan dan diteruskan,” pungkasnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *