Tempuh 3 Hari 2 Malam, Kopi Vespa Cirebon Ikut Meriahkan Vespa World Days di Bali
Cirebon,- Ajang Vespa World Days 2022 dihelat di Pulai Dewata Bali, Indonesia pada 9 – 12 Juni 2022. Acara tersebut merupakan yang pertama kali diselenggarakan di luar Eropa dan dihadiri oleh ribuan pecinta Vespa dari berbagai negara.
Vespa World Days merupakan ajang tahunan para pecinta Vespa dari seluruh dunia berkumpul. Event ini juga sebagai bentuk dedikasi untuk komunitas dan pecinta Vespa dunia.
Tak sedikit para pecinta Vespa yang rela riding dari daerah asalnya menuju Bali untuk memeriahkan event yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia itu. Salah satunya Youdhy TryChatour Seftyawan yang rela riding dari Cirebon menuju Bali.
Menurut Youdy, banyak sekali pengalaman berharga yang didapat selama perjalanan dari Cirebon menuju Bali yang memakan waktu 3 hari dua malam. Selain itu, banyak juga memori selama event berlangsung.
“Dari Cirebon ke Bali saya riding, perjalanannya 3 hari 2 malam. Selama perjalanan banyak sekali pengalaman yang didapat, banyak ketemu orang baru, terutama dari temen-temen vespa juga yang mau berangkat ke Bali,” ujar Youdy saat dihubungi About Cirebon, Kamis (16/6/2022).
Tak hanya riding, Youdy selama event Vespa World Days 2022, ternyata menjual kopi dengan menggunakan Vespa kesayangannya. Misinya, ingin mengenalkan jenis kopi yang berasal dari daerahnya.
“Karena saat di Cirebon juga sudah jualan kopi pakai Vespa dan sekarang ada event Vespa dengan skala internasional, jadi event ini momentum buat mengenalkan Kopi Vespa,” katanya.
Selain itu, menurut Youdy, hadirnya Kopi Vespa di event internasional ini untuk mengenalkan jenis kopi dari Gunung Ciremai. Kopi ini juga salah satu signature biji kopi di Kedai Ceuceu Coffee.
“Untuk jenis kopi yang kami bawa dari Gunung Ciremai. Jadi event ini sekaligus ajang mengenalkan kopi dari daerah Jawa Barat, dimana kami berasal,” ungkapnya.
Dengan menjual Kopi Vespa, kata Youdy, tak sedikit yang mengapresiasi keunikan menjual kopi menggunakan Vespa. Bahkan, tak sedikit yang mengabadikan momen dalam bentuk foto maupun video.
“Responnya sangat bagus sekali dari teman-teman pecinta Vespa yang bertemu dengan Kopi Vespa. Hampir sebagian besar mengapresiasi kami, bahkan banyak yang mengabadikan momen itu dengan foto maupun video,” kata Barista Kopi Vespa ini.
Saat berjualan Kopi Vespa, tambah Youdy, banyak sekali momen yang tidak bisa terlupakan. Salah satunya, ada momen saat Kopi Vespa jadi koneksi mempertemukan orang dalam asas manfaat.
“Jadi saat saya mangkal itu, ada pasangan suami istri dari Tangerang datang beli kopi lalu curhat mau beli tiket on the spot udah habis. Kemudian ada ada juga pasangan suami istri dengan tujuan yang sama, tapi ini agak unik karena istrinya bule dari Australia dan suaminya dari Bandung bekerja sebagai arsitek,” bebernya.
Kemudian, lanjut Youdy, tak berselang lama datang lagi dua orang anak muda dari Tanggerang, satu orang barista dan 1 orang arsitektur. Karena sudah terbiasa mengenalkan orang-orang yang datang, akhirnya terbiasa saat event berlangsung.
“Karena saya sering mengenalkan orang-orang, akhirnya mereka saling terkoneksi di tempat mangkal kopi Vespa. Sampai akhirnya seorang arsitek itu tukeran kontak untuk melanjutkan project kerjaan bareng kedepannya,” ungkapnya.
Dari momen tersebut, menurut Youdy, ada rasa senang yang beda terlepas dari perspektif dirinya sebagai penjual disitu. Ketika bisa sambung silaturahmi dengan orang baru.
“Hal ini sesuai dengan tagline yang biasa dikampanyekan juga “Alam menyatukan, Vespa Mempertemukan, Kopi Menyertakan”,” tutup Youdy.
Sementara itu, Owner Ceuceu Coffee, Tristianto yang ikut dalam event Vespa World Days di Bali juga mengaku menjadi momen langka. Pasalnya, menurut Tristianto, event Vespa World Days di Bali ini merupakan yang pertama diadakan di Asia, sehingga event ini menjadi momen langka.
“Kalo tidak salah acafa VWD ini yang ke-15, belum tentu Indonesia dapat ketempatan kapan lagi. Acara ini sebetulnya direncanakan digelar tahun 2020, namun karena pandemi COVID-19 baru diadakan tahun 2022 ini,” ujarnya.
Menurut Tristianto, keikutsertaan team coffee via Kopie Vespa dalam ajang VWD 2022, sudah merencanakan untuk berjualan di event tersebut. Dari Kopi Vespa ini, katanya, untuk mengenalkan kopi-kopi yang berasal dari Gunung Ciremai.
Pihaknya berharap event Vespa World Days tahun depan, Kopi Vespa bisa ikut serta kembali. Rencana, tahun depan akan diselenggarakan di Interlaken, Swiss.
“Pengen juga bisa jualan kopi di sana. Mudah-mudahan tahun depan bisa ikut meriahkan dan mendapatkan sponsor,” pungkasnya. (HSY)
