Pansus DPRD LKPJ Wali Kota Cirebon 2023 Fokus Evaluasi Capaian Pembangunan dan Keuangan Daerah

Cirebon,- Pansus DPRD Kota Cirebon membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Cirebon untuk mengevaluasi kinerja pemerintah daerah tahun 2023. Pansus DPRD bersama Tim Asistensi masih fokus terhadap materi pokok capaian pembangunan dan keuangan daerah.

Ketua Pansus LKPJ Walikota Cirebon 2023, Harry Saputra Gani, SH mengatakan DPRD sudah menggelar rapat kerja bersama perangkat daerah terkati kondisi kinerja pemerintahan dan pembangunan yang dilaksanakan sepanjang tahun 2023.

Ia menyebutkan, secara umum baik dari sisi keuangan daerah maupun pembangunan, kinerja pemerintah daerah masa kepemimpinan Drs. H. Nashrudin Azis, SH dan Dra. Eti Herawati, MAP mengalami pemulihan pascapandemi Covid-19.

BACA YUK:  Bentani Hotel Siap Gelar Peringatan International Jazz Day 2024

“Kami melihat kinerja walikota dan wakil walikota 2023 harus diakui proses pemerintahan mengalami kemajuan atas recovery pascapandemi,” ujarnya di kantor DPRD Kota Cirebon, Senin (29/4/2024).

Dia menyebutkan, apresiasi kinerja pemerintah daerah dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) meningkat menjadi 76,46 persen pada tahun 2023. Angka tersebut lebih tinggi dari rata-rata IPM Jawa Barat sebesar 73,74 persen.

Selanjutnya, tingkat umur harapan hidup (UHH) Kota Cirebon terus mengalami kenaikan sejak tahun 2018. Pada tahun 2023, UHH Kota Cirebon 73,08 persen.

BACA YUK:  DPRD Kota Cirebon Apresiasi TPID Luncurkan Warung Peduli Inflasi

Capaian selanjutnya yaitu penurunan presentase penduduk miskin Kota Cirebon menurun dari 9,82 persen pada 2022 menjadi 9,16 persen pada 2023.

“Kepuasan masyarakat atas kinerja SKPD Kota Cirebon pun cukup tinggi, yaitu 85 persen. Artinya, program pembangunan daerah baik fisik maupun non-fisik cukup baik,” ujar politisi partai NasDem tersebut.

Harry kembali menjelaskan, realisasi pendapatan daerah pada tahun 2023 tidak memenuhi target 100 persen. Kendati demikian, capaian pendapatan sebesar 97,32 persen atau Rp 1,457 Triliun itu terbilang cukup bagus di masa pemulihan pascapandemi.

“Penurunan pendapatan tersebut salah satunya disebabkan menurunnya pendapatan transfer dari pemerintah pusat. Tapi capaian tersebut masih bagus melihat situasi pemulihan pascapandemi,” kata Harry.

BACA YUK:  H+3 Lebaran Idulfitri, Arus Balik Sudah Melintas 72 Ribu Kendaraan di Jalur Pantura Kota Cirebon

Ia melanjutkan, DPRD melalui hasil rapat kerja komisi-komisi akan menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah daerah untuk evaluasi dan perbaikan kinerja ke depan. Rekomendasi itu disampaikan setelah Pj Walikota Cirebon menyampaikan LKPj tahun anggaran 2023 melalui rapat paripurna DPRD pada pertengahan Mei ini.

“Rekomendasi DPRD akan disampaikan demi perbaikan kinerja yang lebih optimal, transparan, akuntabel, dan inovatif untuk penyelenggaraan pemerintahan yang lebih baik,” tandasnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *