Catat! Ini 5 Tips Membeli Spare Parts Asli Sekaligus Cara Merawatnya
Spare parts menjadi salah satu bagian penting dalam kendaraan. Bahkan semua jenis kendaraan memakai spare part yang beragam. Hal ini yang membuat spare parts memiliki banyak jenis.
Adapun spare parts sendiri merupakan sebuah barang yang berisi berbagai komponen dalam suatu kesatuan dan memiliki fungsi tertentu.
Spare parts sendiri memiliki beragai jenis dengan fungsinya masing-masing. Dalam sistem kerjanya, spare parts satu dengan lainnya akan saling terkait agar dapat berfungsi dengan baik pada kendaraan.
Oleh karena itu, spare part biasanya terdiri atas komponen-komponen yang dibuat menjadi satu kesatuan dan memiliki fungsi yang spesifik.
Berdasarkan KBBI, spare parts memiliki sinonim kata onderdil dan suku cadang yang artinya alat-alat di dalam peralatan teknik yang menjadi part dari mesin.
Menjadi bagian penting dari sebuah kendaraan, membuat spare part tentunya harus dirawat dengan baik agar tidak cepat rusak yang berakibat dapat turut merusak kinerja kendaraan.
Lantas bagaimana tips menjaga dan merawat kondisi spare part dan mesin kendaraan agar tidak cepat rusak? Simak beberapa caranya berikut ini.
- Bersihkan Spare Part atau Mesin Kendaraan
Cara pertama yang bisa dilakukan yaitu dengan membersihkan spare part yang sudah kotor. Untuk mengetahui kondisi spare part apakah kotor atau tidak dapat dilakukan dengan pengecekan secara berkala.
Oleh karena itu, saat membersihkan kendaraan jangan terpatok pada kebersihan area luar saja, melainkan area dalam juga patut diperhatikan.
Hal tersebut lantaran apabila ada kotoran atau debu yang terlalu lama dibiarkan, maka kemungkinan spare part akan berkarat dapat terjadi yang mana itu dapat menimbulkan kerusakan.
Untuk melakukan pembersihan mesin kendaraan minimal dapat dilakukan sebulan sekali. Dalam pembersihan tersebut dapat menggunakan cairan pembersih mesin kendaraan.
Selain bisa melakukan pembersihan secara mandiri, pembersihan juga bisa dilakukan dengan datang ke bengkel yang menyediakan pelayanan tersebut.
- Ganti Oli dan Filter Kendaraan Secara Rutin
Oli dan filter kendaraan yang tidak sering diganti akan menyebabkan kerusakan pada mesin dan berdampak pada kinerjanya.
Oleh karena itu, penggantian oli dan filter perlu dilakukan terutama saat kendaraan sering digunakan.
Penggantian itu, bisa dimulai dari 5 ribu km dan ini berlaku jika pengendara melalui jalan yang macet terus. Lakukan pengecekan secara berkala, agar tahu batasan cairan kapan diganti.
Indikator oli perlu diganti juga bisa dilihat dalam warna yang sudah menghitam, atau jika tarikan terasa kasar.
- Isi Air Radiator dengan Coolant
Air radiator, berfungsi sebagai penghindar dari overheat. Pastikan air radiator terisi oleh air sesuai takaran, dan jangan sampai habis.
Pengisian tidak menggunakan cairan sembarangan, tetapi cairan yang memang direkomendasikan untuk kendaraan tersebut.
Penggunaan coolant (cairan radiator), dapat menjaga ruang radiator tetap bersih dan awet serta pendinginan mesin dapat berjalan dengan sempurna.
Jangan lupa, mengecek juga jenis cairan lainnya yang dibutuhkan dalam pengoperasian mobil, seperti power steering dan rem.
- Cek Kopling
Pengecekan kopling menjadi sangat penting lantaran berkaitan dengan keselamatan dalam berkendara.
Kampas kopling, juga menjadi bagian dalam membantu kinerja mobil. Sebagai penunjang mobil agar dapat berjalan dalam kondisi yang aman.
Adapun penggantian ini wajib dilakukan lantaran kampas kopling sering mengalami aus.
Oleh karena itu, kampas kopling tidak boleh sampai mengalami kebakaran atau habis. Pasalnya dapat membuat kendaraan mengalami kerusakan.
- Cek Kabel dan Lampu
Ini juga perlu dilakukan cek secara berkala, karena lampu sangat berguna untuk penerangan jalan dan menghindari dari kecelakaan.
Biasanya, lampu rusak bukan karena lampunya, tetapi juga ada kabel yang kendur atau meredup. Segera ganti dengan yang baru.
Gantilah dengan barang asli atau kualitas lampu sesuai pabrikan (standar kendaraan), agar cahaya yang dihasilkan juga maksimal.
Tak hanya itu, penggunaan BBM juga harus sesuai, agar kinerjanya maksimal dan penerangan bisa aman dalam waktu lama.
Adanya pengisian BBM yang pas, juga sebagai pertanda bahwa nyalanya mesin mobil bisa bagus dan tak akan tiba-tiba mati.
Performa mesin bisa jadi turun dan boros akan bahan bakar, jika salah dalam pemilihan spare parts maupun BBM.
- Pakai Produk Spare Part Asli
Pemakaian produk spare part juga turut mempengaruhi ketahanan dalam komponen kendaraan. Oleh karena itu, pemakaian produk spare part asli menjadi penting dilakukan.
Hal itu akan membuat kinerja kendaraan dapat maksimal. Pasalnya, dengan spare part asli, mobil akan sadar dan sudah disetting untuk tahan awet dalam hal itu.
Perawatan mobil bisa baik dan mudah dilakukan. Keamanan dalam berkendara terjamin, dengan kinerja spare part yang sudah disesuaikan dengan spesifikasi kerja dari mobil itu sendiri.
Menggunakan spare part asli, ternyata juga meminimalisir penggunaan bahan bakar (irit).
- Busi
Busi, menjadi salah satu spare part yang sering diganti, karena berkaitan dengan kinerja mobil secara langsung, yaitu digunakan sebagai pemantik atau faktor jalannya awal suatu kendaraan.
Busi, berperan besar bagi kinerja sebuah mobil. Saat busi bermasalah, maka akan penghidupan mesin juga bermasalah.
Pembakaran jadi kurang optimal dan bahkan bisa saja di tengah perjalanan bisa langsung (seketika) mati.
Konsumsi bahan bakar, jadi lebih boros. Dianjurkan melakukan penggantian busi setiap pemakaian 20 ribu kilometer agar pembakaran lebih sempurna.
Busi, difungsikan juga sebagai penarik energi panas yang tidak diinginkan dalam ruang pembakaran lalu mengirimnya ke sistem pendingin pada mobil.
Ukuran busi memang kecil, tetapi cara kerja yang dihasilkan sangat berperan. Kamu, bisa mengganti sendiri dengan konsultasi ke montir online.
- Cek Filter Udara dan Kampas Rem
Cek filter udara dan kampas rem juga harus dilakukan secara berkala. Kemudian, dengan bersihnya 2 komponen di atas, membantu menghemat mobil dalam mengonsumsi bahan bakar.
Secara umum, penggantian filter udara, sebaiknya dilakukan setiap 40 ribu km dan dibersihkan setiap 10 ribu km.
Kampas rem, secara ideal diganti berdasarkan jarak tempuh, yaitu 50 hingga 100 ribu km. Penggantian tersebut, tidak boleh lebih dari 5 tahun.
Spare parts ini, juga sering diganti, sehingga perlu diperhatikan berapa lama pemakaian kampas agar segera diganti jika sudah usang.
Cara lain, merawat kampas rem agar tetap maksimal adalah dengan kurangi ngebut, hindari rem mendadak, dinginkan mobil, optimalkan engine broke.
Berkaitan dengan cara perawatan tersebut, ada hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membeli atau memili spare part kendaraan agar tidak tertipu.
Berikut ini tips membeli dan memilih spare part kendaraan yang original:
- Perhatikan Kemasan Produk Spare Parts
Hal yang harus anda perhatikan dalam membeli spare part kendaraan adalah Anda harus memperhatikan kemasan produk tersebut.
Kemasan dari sparepart asli dan palsu tentu saja sangat berbeda dan hal itu sebenarnya bisa dilihat dengan jelas untuk membedakan spare part kendaraan original dengan palsu.
Spare parts yang asli biasanya mempunyai kemasan yang bagus dan rapi, serta terkadang ditempeli dengan hologram yang bisa kita scan.
Sementara untuk spare part kendaraan yang palsu biasanya tidak dibungkus dengan baik.
- Beli Spare Part di Toko Resmi
Hal yang paling mendasar jika tidak ingin ditipu oleh oknum penjual spare part yang nakal maka Anda harus membeli spare part di tempat yang resmi.
Dengan membeli spare parts di tempat yang resmi tentu saja akan meminimalisir risiko Anda ditipu.
Selain itu Anda juga akan mendapatkan saran dari pegawai toko spare part resmi terkait apa saja yang diperlukan untuk mengatasi masalah pada kendaraan Anda.
- Pilih Yang Memiliki Garansi Resmi
Saat membeli produk spare part motor pastikan Anda membeli produk spare part kendaraan yang memiliki garansi resmi dari pabriknya.
Jika anda membeli spare part asli tentu saja akan mendapatkan hak garansi resmi.
Sehingga apabila sudah terjadi kerusakan atau masalah pada spare part kendaraan Anda, maka garansi tersebut dapat anda klaim.
Jadi Anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk service spare part yang anda beli tersebut.
Berbeda jika Anda membeli spare part yang palsu tentu saja tidak akan mendapatkan garansi jika terjadi kerusakan atau masalah pada spare part yang anda.
- Bandingkan Harga Produk
Salah satu parameter paling mudah yang bisa dilihat saat ingin membeli spare part kendaraan original yakni dengan melihat harganya.
Spare part original tentu saja memiliki kualitas yang sangat tinggi dan dibuat dengan bahan baku yang juga berkualitas.
Hal itu karena dibuat dengan kualitas produk yang tinggi maka harga jualnya juga tinggi.
Berbeda dengan spare part yang palsu dimana tentu saja dijual dengan kisaran harga miring bahkan jauh dibawah harga spare part original.
- Servis di Bengkel Resmi
Salah satu hal paling mudah yang bisa Anda lakukan untuk menghindari penggunaan spare part palsu adalah dengan servis ke bengkel resmi.
Bengkel resmi tidak akan menggunakan onderdil palsu. Itulah kenapa biasanya servis di bengkel resmi lebih mahal dari servis di bengkel tidak resmi.
Adapun salah satu yang menyediakan produk spare part asli yaitu Suzuki. Selain itu, Suzuki juga menyediakan pelayanan servis yang tentu melayani servis kendaraan dengan penggunaan spare part asli.
Dalam penyediaan produk spare part asli atau original, Anda dapat membelinya secara langsung di Suzuki atau dapat melalui website resmi di https://www.suzuki.co.id/eparts.
Banyak pilihan spare part orginal yang disediakan oleh Suzuki mulai dari kendaraan sepeda motor hingg mobil.
Bagi Anda yang berminat atau tengah mencari spare part asli namun belum sempat datang ke lokasi, dapat mengunjungi website resmi Suzuki atau follow media sosial Instagram resmi mereka di @suzuki_id, Twitter di @SuzukiIndonesia, Facebook di Suzuki Indonesia dan akun TikTok resmi mereka di suzuki_id untuk informasi lebih lanjut. (*)
