Pj Wali Kota Cirebon Turun Bersih-bersih Jalan Kota Cirebon
Cirebon,- Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon memimpin apel gabungan petugas lapangan di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon di halaman apel Balai Kota Cirebon, Jumat (19/1/2024). Apel tersebut diikuti seluruh jajaran perangkat daerah Kota Cirebon.
Usai apel gabungan, Pj Wali Kota Cirebon langsung memonitor kegiatan bersih-bersih jalan di Kota Cirebon menggunakan sepeda. Bahkan, Pj Wali Kota langsung turun membersihan sampah yang ada di badan jalan Siliwangi.
“Kegiatan hari ini kami mengumpulkan petugas lapangan di lingkungan Pemda Kota Cirebon untuk konsolidasi. Petugas lapangan ini ada yang dari Tagana, pasukan hijau, pasukan biru, hingga Linmas, termasuk kepala pasar,” ujar Agus.
Seluruh petugas gabungan tersebut, kata Agus, bergerak bersama-sama untuk membersihkan Kota Cirebon, prioritas utama di daerah milik jalan atau bersih-bersih jalan. Mulai dari trotoar, badan jalan, media jalan, rambu-rambu, hingga penerangan jalan umum (PJU).
“Yang sekarang terlihat kurang optimal adalah pasir-pasir yang ada di pinggir jalan. Hal tersebut akan berdampak pada sedimentasi pada drainase dan mengakibatkan banjir,” katanya.
“Untuk itu kita ingin semuanya bergerak dengan membersihkan badan jalan sambil proses pemeliharaan. Kita berharap semuanya bisa bergerak bersama,” sambungnya.
Tujuan dari kegiatan ini, kata Agus, ujungnya adalah untuk mencegah terjadinya banjir, menjaga kebersihan, dan menjaga keindahan Kota Cirebon.
“Karena saya suka risih kalau lihat rumput sampai tumbuh di pinggir jalan, rumput yang tumbuh di trotoar sangat menggangu pandangan mata saya. Sebenarnya itu menjadi pelayanan dasar yang harus dikerjakan oleh sebuah kota,” ungkapnya.
Untuk itu, kata Agus, pihaknya mencoba memulai untuk melakukan bersih-bersih jalan, selain program-program yang sudah tercantum seperti kemiskinan, stunting, itu sudah berjalan. Tetapi, yang ingin diakselerasi adalah infrastruktur.
“Kita akan ada berikan reward untuk kantor-kantor, sekolah-sekolah, hingga pasar yang terbersih. Reward itu sebagai bentuk apresiasi,” pungkasnya. (HSY)
