Kerugian Atap Shelter Alun-alun Sangkala Buana yang Ambruk Diperkirakan Rp 30 – 40 Juta
Cirebon,- Kerugian ambruknya atap shelter Alun-alun Sangkala Buana atau alun-alun Kasepuhan Cirebon diperkirakan Rp. 30 – 40 juta. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Provinsi Jawa Barat, Boy Imam Nugraha.
“Kalau nilai objek atap shelter yang ambruk, sekitar Rp. 30-40 juta. Karena, atap utamanya tidak berubah, berdiri di struktur yang utama,” ujar Boy saat di hubungi melalui sambungan telepon, Selasa (15/2/2022).
Menurut Boy, atap shelter Alun-alun Sangkala Buana yang ambruk hanya menggantung pada kolom-kolom dari struktur utama. Namun, menurut Boy, sudah menerjunkan tim untuk mengkaji ambruknya atap shelter tersebut.
“Kami sudah membentuk tim evaluasi atas persoalan yang terjadi di lapangan. Tim juga sudah bekerja mengevaluasi, baik dari sisi kontruksi maupun sisi perencanaan,” ungkapnya.
Dari hasil evaluasi tim di lapangan, kata Boy, akan memberikan bahan evaluasi kepada pihak pelaksana. Karena, menurut Boy, Alun-alun Sangkala Buana masih menjadi tanggung jawab pelaksana.
“Alun-alun Sangkala Buana ini masih menjadi tanggung jawab pihak pelaksana selama 6 bulan, dari tanggal diresmikannya alun-alun Sangkala Buana. Bahkan pihak pelaksana sudah berkomitmen untuk melakukan perbaikan,” katanya.
Boy menambahkan perbaikan atap shelter Alun-alun Sangkala Buana akan segera dilakukan oleh pihak pelaksana. Tim evaluasi akan memberikan masukan terkait temuan di lapangan. (AC212)