Ini Kata Presiden Lamborghini Club Indonesia tentang Cirebon
Cirebon,- Lamborghini Club Indonesia (LCI) kembali mengunjungi Keraton Kacirebonan, yang berlokasi di Jalan Pulasaren, Kota Cirebon, Jumat (9/3/2018).
Dengan mengangkat tema “Lamborghini Giro Indonesia Renaissance Del Toro”, kedatangannya LCI ke Cirebon membawa 30 mobil Lamborghini dengan berbagai tipe.
Presiden LCI, Yuswo Tirto Widjojo mengatakan, kegiatan ini dalam rangka tour tahunan dari LCI yang setiap tahun biasanya mengadakan 2 kali tour.
“Sambil tour, kita juga ada bakti sosial,” ujarnya kepada About Cirebon di Keraton Kacirebonan.
Kata dia, mobil Lamborgini dari Jakarta sekitar 30 mobil dan dari Bandung sekitar 10 mobil.
“Tour kali ini rutenya dari Jakarta ke Cirebon, kemudian dari Cirebon lanjut Bandung dan balik kembali ke Jakarta,” bebernya.
Menurut dia, dipilihnya Cirebon untuk touring karena perjalanan dari Jakarta ke Cirebon sangat menyenangkan, apalagi jalan tolnya.
“Cirebon suka dengan budayanya, seperti tari-tariannya kita suka dengan itu,” ungkapnya.
Sementara itu, Sultan Kacirebonan Abdul Gani Natadiningrat mengatakan, sangat mengapresiasi kedatangan Lamborghini Club Indonesia ke Keraton Kacirebonan.
“Lamborghini datang ke Keraton Kacirebonan sudah yang kedua kalinya, ini sungguh luar biasa,” ujarnya.
Menurutnya, datang ke Cirebon tentunya dapat mengangkat Cirebon dan dapat mengangkat Keraton Kacirebonan dan keraton merupakan lambang dari kebudayaan.
“Kedatangan ke keraton tidak melupakan budaya. Biasanya di hiruk pikuk jaman sekarang, hidup serba gemerlap dan melupakan budaya. Tapi sungguh luar biasa, LCI tidak melupakan sejarah budaya,” jelasnya.
Kita sama-sama ketahui, bahwa Keraton Kacirebonan merupakan tempat sejarah dan di dalamnya adalah tempat melestarikan seni dan budaya. Alhamdulillah, lanjut Sultan, sampai sekarang keberadaan seni budaya tetap berjalan dan berlangsung.
“Mudah-mudahan, LCI selalu menjalin persatuan dan kesatuan, dan tak lupa dengan sejarah,” harapnya. (AC212)