BPOM Jawa Barat Sita Ribuan Kosmetik Tanpa Ijin Edar di Cirebon

Cirebon,- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jawa Barat menyita ribuan kosmetik yang diduga ilegal di rumah penyimpanan di Jalan Tuparev, Kabupaten Cirebon, Senin (24/2/2020) malam.

Petugas BPOM Jawa Barat langsung mengangkut ribuan kosmetik yang diduda ilegal tersebut menggunakan dua truk dan satu mobil pick up.

Staf Penindakan BPOM Jawa Barat, Edward Siahaan mengatakan pada saat dilakukan pemeriksaan dirumah penyimpanan kosmetik yang diduga ilegal ini menemukan berupa label produk, penomoran batch, dan juga tanggal expire date.

BACA YUK:  Ingin Tampil Beda Saat Lebaran, Redbox Barbershop Miliki Treatment Down Perm dan Root Lift

“Yang mana sarana ini sebenarnya tidak memiliki ijin produksi. Dan kita temukan juga produk yang pada label tidak ada ijin edarnya,” ujar Edward.

Atas dasar tersebut, lanjut Edward, pihaknya melakukan penyitaan mulai dari kemasan kosong tanpa label, kemasan yang sudah diberi stiker, nomor batch, tanggal expire date, kemudian produk kosmetik, serta dokumen perjanjian kerjasama dan surat jalan.

“Kurang lebih yang disita ada 30 item, sudah termasuk dokumen, kemasan dan produk jadi. Kalau total kurang lebih ada seribu kardus,” jelasnya.

BACA YUK:  Pemimpin Wilayah Pegadaian Kanwil X Bandung Kunjungi Festival Ramadan Pegadaian 2024 di Cirebon

Pihak BPOM Jawa Barat akan melakukan pemerikasaan laboratorium terhadap produk-produk tersebut. Apakah ada kemungkinan kandungan berbahaya atau tidak dari kosmetik yang disita.

“Akan kita lakukan pengujian laboratorium untuk melihat kandungannya, apakah mengandung zat berbahaya atau tidak,” terangnya.

Menurut Edward, seluruh produk yang disita ini diduga terkait pelanggaran Undang-undang kesehatan Pasal 197 dan pasal 196 tentang kesehatan. Dalam Pasal 197 diduga produk kosmetik yang tidak memiliki ijin.

“Kami BPOM akan terus mengembangkan kasus ini, kemungkinan masih ada tempat penyimpanan lainnya,” pungkasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *