At-Taqwa Center Kota Cirebon Kembali Hadiri Iftar Dinner di Kamboja
Cirebon,- Untuk kedua kalinya, At-Taqwa Center Kota Cirebon mendapat kehormatan menghadiri undangan program The 8th Ramadan Iftar Dinner of Cambodian Muslim di Kamboja.
Acara yang diselenggarakan pada Kamis (21/3/2024) lalu, berlangsung di OCIC Hall Phnom Penh, Kamboja.
“Kehadiran kami di Kamboja itu untuk silaturahmi khusus bersama muslim Kamboja dan tokoh-tokoh muslim Asia Tenggara. Nah, At-taqwa Center sudah diundang yang kedua kali ke Kamboja,” ujar Ahmad Yani, Ketua Harian At-Taqwa Center Kota Cirebon, Sabtu (23/3/2023).
Kang Yani, sapaan akrabnya, merupakan pengurus Forum Silaturrahim Kemakmuran Masjid Serantau/dunia (Forsimas) sejak tahun 2014. Menurutnya, hampir tidak pernah absen mengikuti program-program Forsimas yang berkantor pusat di Banda Aceh dan beranggotakan komunitas masjid se Asia Tenggara.
“Program ini diselenggarakan PM Kamboja semenjak Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen. Hingga saat ini menginjak tahun ke-8, dilanjutkan putera sulungnya Hun Manet,” kata Yani melalui pesan singkat.
Progam ini, kata Kang Yani, merupakan suatu program yang diinisiasi Perdana Menteri untuk silaturahim sekaligus memberikan jamuan berbuka puasa kepada 6000-an Muslim Kamboja dan tokoh-tokoh Muslim di Asean Tenggara.
“Bersamaan dengan program tersebut, At-taqwa Centre yang tergabung dengan Forsimas, melaksanakan bakti sosial dalam bentuk pembagian paket bantuan sembako untuk 150 keluarga miskin dan pemeriksaan kesehatan gratis yang dipusatkan di Masjid Al Akbar kampung Chrey Andet Village Kendal Province,” bebernya.
Sebagai perwakilan Forsimas Indonesia, Kang Yani yang didampingi Ketua Pemberdayaan Muslimat At-taqwa Centre, Ayi Nining, dan praktisi pendidikan Toto Warsito, menyatakan At-Taqwa Centre telah terlibat dalam berbagai kegiatan Forsimas.
“Kami terlibat dalam kegiatan Pelatihan Imam Masjid di ILIM Malaysia (2014), Festival Masjid Asean (Kedah Malaysia) 2014, Seminar Dakwah Islam di Asia Tenggara (Kuala lumpur, 2018). Pengabdian kepada Masyarakat dan Subuh Berjama’ah tingkat ASEAN di Banda Aceh (2016) serta Peduli Muslim Kamboja (2018, 2024),” jelasnya.
Berdasarkan rilis dari Sekretaris Jenderal Forsimas Dr Ir Basri A. Bakar, MSi, rombongan Forsimas Aceh yang berangkat ke Kamboja sebanyak 8 orang. Kemudian ditambah 5 orang dari Jakarta, Surabaya, Cirebon dan Forsimas Malaysia. (HSY)
