4 Negara Siap Meriahkan Festival Layang-layang Internasional di Taman Muara Mundu Cirebon

Cirebon,- Festival Layang-layang Internasional siap diselenggarakan di Cirebon selama 2 hari, Sabtu – Minggu (7-8 Oktober 2023). Festival tersebut akan berlangsung di Taman Muara Mundu, Desa Mundu Pesisir, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.

Festival layang-layang bertaraf internasional ini menjadi agenda karnaval sedekah laut di Desa Mundu Pesisir. Rencananya akan ada 15 peserta dari 4 negara dengan membawa 50 layang-layang.

Plt. Ketua Umum Persatuan Layang-layang Indonesia atau Pelangi, Sari Madjid mengatakan terdapat 50 layang-layang yang akan memeriahkan Festival Layang-layang Internasional di Taman Muara Mundu, Kabupaten Cirebon. Terkait jumlah peserta, lanjut Sari, terdapat beberapa peserta dari luar negri.

BACA YUK:  Info Loker! Lowongan Kerja Terbaru untuk di RSIA Irhamna di bulan April 2024

“Kalau layang-layang sekitar 50 lebih yah, tapi jumlah peserta terdapat 15 dari 4 negara yakni Indonesia, Singapore, Malaysia, dan Lebanon. Namun kami dibantu dari Desa Mundu Pesisir untuk menerbangkan layang-layang yang kita punya,” ujar Sari saat pers conference di Grage City Mall, Jumat (6/10/2023) sore.

Terkait jenis layang-layang yang akan diterbangkan nanti, kata Sari, terdapat berbagai macam bentuk. Namun yang menjadi istimewa, pihaknya akan membawa jenis layang-layang dengan panjang 30 meter.

“Salah satu layang-layang yang akan kita bawa yaitu berbentuk komodo dengan panjang 30 meter. Itu yang paling panjang saat ini, sedangkan yang lainnya panjangnya sekitar 6-10 meter,” jelas Sari.

BACA YUK:  SMKS Pakungwati Cirebon Gelar UKK dengan Festival Purnama

Menurut Sari, angin yang ada di Desa Mundu Pesisir ini cukup stabil untuk menerbangkan layang-layang, bahkan arahnya juga tidak ke laut. Namun, pihaknya terkendala dengan lokasi di Taman Muara Mundu.

“Kalau kendala kita, lokasinya masih terlalu kecil tempatnya. Kurang luas,” terangnya.

Festival Layang-layang di Desa Mundu Pesisir ini, tambah Sari, menjadi langkah awal. Karena tahun depan, kata Sari, direncanakan akan diadakan road show yang kurang lebih akan dihadiri 30 negara.

“Jadi ini baru awal dan teman-teman yang datang, cukup teman-teman yang bisa menyiarkan ke seluruh teman-teman yang ada di negara Eropa. Mudah-mudahan tahun depan kita bisa membuat bagaimana orang melihat Cirebon juga melihat Jawa Barat, serta Desa Mundu Pesisir yang sebetulnya bisa diangkat dan menjadi satu tujuan wisata yang luar biasa,” pungkasnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *