Pj Wali Kota Cirebon: Jadikan At-Taqwa Center Sebagai Rumah Besar Untuk Umat Islam
Cirebon,- Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon bersama At-Taqwa Center Kota Cirebon, menggelar silaturahmi dan konsolidasi bersama Keluarga Besar At-Taqwa Center Kota Cirebon masa khidmat 2023-2028. Kegiatan itu berlangsung di Gedung Islamic Center At-Taqwa, Jalan RA Kartini, Kota Cirebon, Rabu (10/1/2024).
Dengan tema “Bersinergi dan berkolaborasi mewujudkan At-Taqwa Center yang Makmur, Melayani, dan Mencerahkan” itu dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon dan jajaran Forkopimda Kota Cirebon.
Pj Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan kegiatan silaturhami dan konsolidasi ini merupakan langkah awal setelah pengukuhan jajaran At-Taqwa Center masa khidmat 2023-2028. Hal ini, lanjut Agus, sebagai bagian dari sebuah kekuatan dan soliditas untuk bisa mewujudkan sebagai rumah besar.
“At-Taqwa Center merupakan rumah besar untuk menyiarkan agama Islam, pemberdayaan umat, supaya bisa menjadi bagian dari peran At-Taqwa Center dalam pembangunan di Kota Cirebon,” ujar Agus kepada About Cirebon.
At-Taqwa Center juga, menurut Agus, menjadi bagian dari representasi Pemerintah Daerah, kenapa kemudian Pj Sekda Kota Cirebon menjadi ketua umum. Untuk pelaksanaan operasional, tambah Agus, sudah memberikan mandat kepada Ahmad Yani untuk bisa meningkatkan apa yang sudah dicapai oleh At-Taqwa Center.
“Jadikan At-Taqwa Center ini menjadi rumah besar untuk seluruh umat islam. Kemudian melalui kegiatan ini, selain fungsi masjid, fungsi Pemberdayaan ekonomi, Pemberdayaan umat, itu menjadi bagian dari pionir untuk masjid-masjid lainnya yang ada di Kota Cirebon,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Hari At-Taqwa Center Kota Cirebon, Ahmad Yani menambahkan kegiatan hari ini merupakan bagian dari konsolidasi pengurus At-Taqwa Center terpilih dengan jajaran Pemerintah Daerah Kota Cirebon selaku pembina, serta jajaran Forkopimda. Karena, menurut Yani, ke depan tantangan akan semakin kompleks.
“Kegiatan konsolidasi ini untuk memastikan bahwa At-Taqwa Center untuk lebih baik, lebih maju, dan lebih profesional. Sehingga kami jaringannya semakin luas. Kemudian programnya semakin bervariasi dan endingnya adalah bagaimana At-Taqwa Center mampu mencapai visi pusat kajian dan dakwah Islam yang termaju di Jawa Barat berbasis digital,” ujarnya.
Jajaran At-Taqwa Center masa khidmat 2023-2028, menurut Yani, memiliki 3 program prioritas yang akan dikembangkan. Pertama, kata Yani, yaitu program peningkatan kualitas layanan dengan berbagai program keumatan.
“Kedua program bidang ekonomi, yaitu peningkatan kemandirian ekonomi masjid. Dimana-mana masjid ini sering bermasalah dengan keuangan, maka kami berusaha untuk membangun kemandirian ekonomi masjid,” bebernya.
“Dan yang terakhir adalah digitalisasi layanan dan keuangan di At-Taqwa Center Kota Cirebon,” pungkasnya. (HSY)