Kondisi Memprihatinkan, Sarana Prasarana Kantor Damkar Kota Cirebon akan Dilakukan Peremajaan

Cirebon,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengecek langsung kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Cirebon, Senin (10/7/2023). Pihaknya memastikan sejumlah sarana dan prasarana kantor DPKP Kota Cirebon akan dilakukan peremajaan.

Menurut Agus, kondisi kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cirebon sudah sangat memprihatinkan. Sehingga, kata Agus, perlu dilakukan perbaikan seperti bagian kanopi depan kantor, puluhan tempat tidur di kamar siaga petugas, penambahan jumlah alat pelindung diri (APD) dan pengecatan kantor.

BACA YUK:  Inovasi Branding Media Sosial Pemerintah: Workshop Kolaboratif PPPOMN BPOM x Digitalic

“Dari hasil pengecekan beberapa sarana dan prasarana di Kantor Damkar ini, memang kondisinya sangat memprihatinkan. Saya meminta kepada kepala dinas untuk menginventarisir bagian mana saja yang perlu diremajakan dan peralatan apa saja yang perlu ditambah,” ujar Agus.

Oleh karena itu, Agus meminta kepada Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan untuk segera membuat usulan. Usulan itu akan ditindaklanjuti dengan melihat sejumlah pertimbangan, salah satunya adalah skala prioritas dan dilakukan secara bertahap.

“Kami akan lakukan sesegera mungkin prosesnya, karena mempertimbangkan skala prioritas. Jadi saya minta kepala dinas untuk membuat usulan,” katanya.

BACA YUK:  CSB Mall Ajak 100 Anak Yatim Bermain, Berbelanja, dan Buka Puasa Bersama

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cirebon, Adam Nurudin mengatakan setelah dicek oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, sejumlah sarana dan prasarana kantor Damkar akan dilakukan peremajaan.

“Salah satunya adalah tempat tidur di kamar siaga petugas, perbaikan kanopo depan kantor, APD, pengecatan kantor, dan loker petugas. Mudah-mudahan di APBD Perubahan bisa dianggarkan,” kata Adam.

Untuk APD baju tahan panas, kata Adam, akan dilakukan penambahan, karena banyak APD yang tidak layak pakai. Karena saat ini, baju tahan panas yang masih layak pakai tersisa hanya 20 baju.

BACA YUK:  Mulai Mei 2024, Swiss-Belhotel Cirebon Hadirkan Tematik Promo Makanan

“Baju tahan panas ini rencananya akan ditambah sekitar 60. Karena dalam sehari memerlukan 80 baju tahan panas,” ujar Adam.

Terkait jumlah anggaran yang diperlukan, menurut Adam, saat ini masih dalam perhitungan. Peremajaan ini akan menggunakan APBD Perubahan tahun ini. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *