Kapolres Cirebon Kota: Akan Saya Tindak Tegas Siapapun yang Mengganggu Jalannya PSU di Kota Cirebon
Cirebon,- Kapolres Cirebon Kota AKBP. Roland Ronaldy akan menindak tegas siapapun yang berusaha membuat Kota Cirebon tidak aman dalam pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada tanggal 22 September 2018.
Menurut Roland, PSU di 24 TPS yang tersebar di empat kecamatan adalah pesta demokrasi Kota Cirebon dan diharapakan tidak ada masyarakat lain di luar Kota Cirebon.
Baca juga ya Kapolda Jawa Barat: Laporkan Bila ada Anggota yang Tidak Netral pada Pelaksanaan PSU di Kota Cirebon
“Siapapun itu, yang berusaha membuat Kota Cirebon tidak aman dan saya temukan, saya akan tindak tegas siapapun itu,” ujarnya usai Apel Gelap Pasukan di Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon, Rabu (19/9/2018).
Lebih lanjut, pihaknya akan memonitor terus jelang PSU di 24 TPS di Kota Cirebon sampai dengan selesai.
Baca juga ya Polda Jawa Barat Terjunkan Tim Cyber pada Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang di Kota Cirebon
“Dan saya tegaskan sekali, tidak ada masyarakat di luar Kota Cirebon yang berusaha mengganggu pesta demokrasi yang akan berlangsung,” tegasnya.
Sampai saat ini, Kapolres Cirebon Kota belum menemukan indikasi-indikasi tersebut. Namun, bila ditemukan adanya indikasi tersebut pihaknya akan tindak tegas.
“Kalau saya menemukan dan ada pidananya akan saya tangkap, apalagi intimidasi itu sudah jelas ranah pidana,” terangnya.
Pada pelaksanaan PSU di 24 TPS, Ribuan anggota gabungan dari Kepolisian, TNI, Satpol PP, hingga Linmas akan dikerahkan untuk mengamankan jalannya pesta demokrasi tersebut.
Bahkan, Polda Jawa Barat akan mengirimkan tambahan personil dan juga tim cyber untuk memonitor sistem money politik, mengawasi berita bohong atau hoax, media sosial, hingaa isu SARA. (AC212)
