Tim Monev TP-PKK Jabar Lakukan Penilaian di Kelurahan Pekiringan Kota Cirebon

Cirebon,- Wakil Ketua Pokja III Tim Monitoring dan Evaluasi 10 Program PKK tingkat Provinsi Jawa Barat, Hj. Dra. Sri Yosi hadir di Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi Kota Cirebon, Rabu (12/10/2022).

Kehadirannya di Kelurahan Pekiringan tersebut dalam rangka Monitoring dan evaluasi 10 program pokok PKK dan penilaian lima lomba tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2022.

Dalam kesempatan tersebut dihadiri Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis, Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Fitria Pamungkaswati, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi, Ketua TP PKK Kota Cirebon, Ketua TP PKK Kelurahan Pekiringan Camat, hingga lurah.

“Monitoring penilaian lima lomba 10 Program PKK ini adalah ajang pembuktian, apakah program-program yang ditetapkan oleh PKK ini berjalan sesuai dengan yang diharapkan atau tidak,” ujar Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis usai kegiatan.

Hal ini, kata Azis, menjadi sesuatu yang penting, karena salah satu kunci suksesnya sebuah kota dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat itu salah satunya adalah berjalannya 10 program pokok PKK. Di dalam 10 program PKK ini memuat kebutuhan hidup dari tingkat dasar, dari tingkat rumah tangga sampai kepada ketahanan daerah.

BACA YUK:  Kapolres Cirebon Kota Kunjungi PPK Lemahwungkuk Pastikan Kelancaran Rekapitulasi Suara

“Jadi, begitu pentingnya lomba ini, maka kami Pemda Kota Cirebon mendukung penuh, agar bagaimana bisa terlihat seberapa besar yang telah dilakukan PKK Kota Cirebon, khususnya PKK di Kelurahan Pekiringan sebagai salah satu yang diunggulkan dan mewakili Kota Cirebon,” kata Azis.

Sementara itu, Hj. Dra. Sri Yosi saat membacakan sambutan Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat menyampaikan rasa bangga dan mengapresiasi kepada pengurus Tim Penggerak PKK Kota Cirebon, Kecamatan Kesambi, terutama TP PKK Kelurahan Pekiringan sebagai peserta lomba yang telah bekerja keras dan bersungguh-sungguh mengikuti pelaksanaan lima lomba 10 Program pokok PKK tahun 2022.

“Tentunya ini memberikan gambaran, bahwa TP PKK dalam menjalankan tugas dan perannya turut serta memperjuangkan wujudnya kesejahteraan keluarga dengan tetap semangat, meskipun harus menghadapi berbagai kendala dan hambatan yang ada di lapangan,” ujarnya.

BACA YUK:  Tahun Kabisat, 1 Bayi Lahir di RSIA Cahaya Bunda Cirebon

Pelaksanaan lima lomba 10 program pokok PKK sekarang ini, kata Sri, merupakan realisasi dari program kerja TP PKK Provinsi Jawa Barat tahun 2022, sebagai salah satu bagian dari aspek pembinaan yang dilaksanakan terarah, terus menerus dan berkesinambunga, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas SDM PKK didalam mengelola dan melaksanakan program PKK.

“Terutama program-program prioritas PKK sebagaimana yang telah ditetapkan sebagaimana hasil Rakernas IX tahun 2021 yang harus diselaraskan dengan kebijakan program pemerintah setempat. Dan memanfaatkan potensi sumber daya lokal yang ada, juga mengembangkan, memanfaatkan fasilitas IT sebagai media informasi program PKK,” kata Sri.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya menyampaikan bahwa berdasarkan data laporan pelaksanaan kegiatan melalui makalah dan video, beserta lomba dari 27 kabupaten/kota yang diterima oleh provinis, pada umumnya menunjukan adanya peningkatan kualitas, baik dibilang tata kelola kelembagaan maupun pelaksanaan 10 program PKK.

BACA YUK:  Bupati Cirebon Minta Proses dan Pengesahan Perda KTR Bisa Diproses Cepat

“Selain daripada itu, pembinaan berguna untuk meningkatkan motivasi kerja, berusaha mengembangkan ide-ide baru yang inovatif dan kreatif, menghasilkan sesuatu yang khas. Ini juga sebagai evaluasi pelaksanaan kegiatan dan bahan perencanaan,” terangnya.

Melalui lomba ini, menurut Sri, sebagai wahana untuk bersilaturahmi dan mempererat kebersamaan, serta komunikasi antar anggota PKK, bekerja sama dengan dinas, instansi dan kelembagaan terkait semakin terjalin dengan baik.

“Lomba ini juga sebagai momentum mempromosikan hasil kreatifitas, menggali dan mengolah, serta memanfaatkan sumber daya lokal yang ada, menjadi suatu produk bernilai tinggi dan berdampak pada peningkatan capaian program-program prioritas, yaitu pembinaan karakter keluarga, pendidikan dan peningkatan ekonomi keluarga, penguatan ketahanan keluarga, serta kesehatan keluarga dan lingkungam,” pungkasnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *