SMK Nusantara Weru Miliki Fasilitas Praktek Otomotif Lengkap dan Modern
Cirebon,- Sejak tahun 2021, SMK Nusantara Weru Kabupaten Cirebon dipilih oleh Dirjen Vokasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, untuk menjadi salah satu Sekolah Pusat Unggulan di wilayah Kabupaten Cirebon.
Bersama 12 sekolah kejuruan negeri dan swasta lainnya, SMK Nusantara Weru mendapatkan perhatian khusus dari Dirjen Vokasi untuk meningkatkan skill para guru dengan mengikuti berbagai workshop dan pelatihan untuk jurusan otomotif.
Selain itu, diberikan juga bantuan fasilitas ruang praktek siswa yang biasa dijadikan teaching factory.
SMK Nusantara Weru Cirebon
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala SMK Nusantara Weru, Hj. Euis Robiatul Adawiyah, S.Pd.I. saat ditemui usai acara Workshop Digital Marketing Sekolah Bersama About Cirebon, Senin (19/12/2022).
“Saat ini siswa dapat belajar lebih aktif. Karena semua fasilitas praktek sudah tersedia layaknya berada di dunia industry. Pokoknya seperti bengkel-bengkel umum,” ujar Euis.
Dijelaskan Euis, SMK Nusnatara Weru juga membuka layanan untuk masyarakat, karena difasilitasi praktek otomotif SMK Nusantara Weru tersedia spooring, balancing, ganti oli, dan lain-lain.
Fasilitas Praktek Otomotif Lengkap dan Modern di SMK Nusantara Weru
“Ini merupakan salah satu program teaching factory yang sangat bermanfaat bagi siswa. Sehingga, tidak hanya materi tapi langsung praktek,” jelasnya.
Di SMK Nusantara Weru terdapat tiga jurusan yakni, Otomotif, Teknik Bisnis Sepeda Motor, dan Teknik Mesin. Namun, baru jurusan otomotif yang baru tersedia ruang praktek siswa, karena menjadi pusat unggulan.
Euis juga menambahkan, sesuai dengan visi misi dan jargon yang sering disampaikan, bahwa siswa SMK Nusantara Weru lulus langsung bekerja. Bahkan, ada beberapa siswa yang lulus diterima di perguruan tinggi negeri.
Fasilitas Praktek Otomotif Lengkap dan Modern di SMK Nusantara Weru Cirebon
“Stigma bahwa SMK merupakan sekolah penyumbang pengangguran terbesar itu tidak benar. Karena, banyak sekali anak-anak kami yang langsung bekerja di dunia industri. Bahkan, ada pula yang sudah dipesan untuk bekerja saat masih semester akhir,” pungkasnya. (RYH)
