SHAREit Mampu Kurangi 20.000 Ton Emisi Karbon Setiap Hari Menggunakan Transmisi Jarak

Jakarta,- SHAREit Group, pada hari ini mengumumkan temuan studi yang dilakukan oleh Carbonstop, penyedia perangkat lunak akuntansi dan manajemen karbon, tentang kontribusi mereka terhadap pengurangan jejak karbon global, sebagai tonggak penting, tatkala mereka mengedepankan upaya keberlanjutan mereka. Dengan menggunakan teknologi transmisi jarak dekat, aplikasi andalannyaSHAREit app, membantu pengguna di seluruh dunia mengurangi 20.000 ton emisi karbon per hari dibandingkan dengan menggunakan jaringan 3G, yang setara dengan menanam lebih dari 1 juta pohon.

Indonesia, secara khusus merupakan salah satu pasar signifikan SHAREit Group yang memungkinkan untuk bekerja dengan sekian banyak mitra lokal seperti Blibli dan Bank Jago untuk mendorong inklusi  dan keberlanjutan digital. Karena praktik LST global terus mendapatkan momentum, keberlanjutan telah menjadi motivasi intrinsik bagi perusahaan. Sebagai pendukung inklusi digital, SHAREit juga berencana untuk meluncurkan fitur “akun karbon pribadi” SHAREit di dalam aplikasi untuk menumbuhkan kesadaran publik dan mendorong lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam transmisi rendah karbon. Perusahaan juga akan terus
memperkaya matriks produknya untuk menghilangkan “kesenjangan konten digital” yang disebabkan oleh geografi, bahasa, kelas, dan faktor lainnya, serta memaksimalkan akses konten hiburan digital yang adil bagi pengguna global secara global.

BACA YUK:  Jadwal Film Bioskop Cirebon 4 Februari 2024, Tonton Film Terbaru Kereta Berdarah dan Agak Laen

Karam Malhotra, Mitra dan Global Vice-President di SHAREit Group mengatakan, “Saat ini praktik bisnis yang berkelanjutan dianggap sebagai suatu keharusan dan perusahaan yang menerapkan inisiatif ESG adalah hal normal yang baru. Kami selalu mengetahui, bahwa terdapat suatu nilai yang sangat besar dalam hal dampak lingkungan dari teknologi transmisi jarak dekat dan sekarang tengah berupaya membangun lebih lanjut komitmen kami terhadap keberlanjutan. Di SHAREit, kami akan melakukan
upaya tulus untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi cara untuk mengurangi emisi karbon melalui
berbagai proyek kolaboratif dan kemitraan.

SHAREit juga berpartisipasi dalam Climate Impact X (CIX), suatu pertukaran global untuk kredit karbon sukarela berkualitas yang membantu perusahaan menemukan, membandingkan, membeli, menghentikan, dan melaporkan kredit karbon mereka. Dengan rencana untuk mengeksplorasi dan berkontribusi ke lebih banyak lagi proyek yang ditawarkan di CIX, SHAREit bertujuan untuk mengakses program kredit karbon dan mempersiapkan peluncuran prakarsa ESG mereka di masa depan.

Menurunkan jejak karbon

SHAREit mengurangi 5,51 gram emisi setara CO2 untuk setiap 1 megabyte (MB) aktivitas berbagi file dibandingkan dengan jaringan 3G. Menurut penelitian, dengan menggunakan teknologi transfer jarak dekat SHAREit untuk transfer file, para pengguna di seluruh dunia dapat mengurangi emisi karbon sebesar 20.000 ton per hari dibandingkan dengan jaringan 3G, yang setara dengan pengurangan emisi yang dicapai dengan menanam 1.051.000 pohon, atau menggunakan transportasi umum sebanyak 240.308.000 kali atau bersepeda sejauh 41.748.000 km.

BACA YUK:  Pemdes dan Karang Taruna Desa Cirebon Girang Berbagi Takjil kepada Masyarakat

Dihitung berdasarkan panduan standar internasional untuk jejak karbon produk seperti ISO 14067, PAS 2050, ISO 14064-2 dan GB/T 33760-2017, semua temuan ini menguatkan, bahwa penggunaan transmisi jarak dekat SHAREit menghasilkan jejak karbon yang lebih rendah. Meskipun sudah ada teknologi transmisi seperti perangkat keras, jaringan dan Bluetooth, SHAREit
menggunakan teknologi transmisi jarak dekat karena hanya membutuhkan dua perangkat untuk membangun jaringan area lokal bagi para pengguna untuk menyelesaikan kebutuhan berbagi file sehari-hari. Sementara teknologi transmisi jaringan 3G ada di mana-mana dan hampir mulus saat ini,namun, metode transmisi ini tidak akan berfungsi tanpa perangkat penerima, yang memerlukan pembangunan stasiun basis jaringan pendukung, jalur transmisi, dan pusat data.

BACA YUK:  H+6 Lebaran 2024, Secara Umum Inflasi di Jabar Terkendali

Nilai Teknologi Transmisi Jarak Dekat

Teknologi transmisi jarak dekat memiliki kecepatan berbagi file yang lebih cepat jika dibandingkan dengan teknologi transmisi lainnya, dengan lebih dari 90% pengguna mencapai kecepatan transmisi 4 megabit per detik, yang 200 kali lebih cepat daripada berbagi file melalui Bluetooth. Kecepatan transmisi yang lebih tinggi, juga secara signifikan mengurangi konsumsi energi perangkat keras seperti ponsel, karena sifatnya yang nirsentuh dan cepat sehingga memudahkan para pengguna untuk bertukar konten
digital, melakukan transaksi, atau terhubung dengan perangkat elektronik lainnya.

Malahan, produsen ponsel, lembaga perbankan, dan penyedia jaringan seluler telah mencoba menerapkan teknologi ini ke berbagai Ponsel Cerdas dan perangkat genggam lainnya karena ada peluang yang memungkinkan konsumen untuk menggunakan layanan komersial dengan lebih mudah. SHAREit mendorong inklusi digital dan keuangan di pasar negara berkembang dengan memungkinkan mereka yang memiliki data terbatas atau tanpa data untuk menemukan dan mengakses konten digital, jalur
perbankan online, dan lainnya.

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *