Bupati Cirebon Dorong Mal Pelayanan Publik Lebih Optimal

Cirebon,- Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, melakukan kunjungan langsung ke Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Cirebon, Senin (4/3/2024) .

Dalam kunjungan tersebut, Anas melihat secara langsung, pelayanan yang sudah diberikan oleh MPP di Kabupaten Cirebon. Anas juga memberikan masukan secara langsung kepada Bupati dan Pemkab Cirebon.

Dalam kesempatan tersebut, Anas meminta kepada Bupati Cirebon, Drs.H.Imron, M.Ag untuk bisa memaksimalkan dan meningkatkan pelayanan MPP di Kabupaten Cirebon.

Menurut Anas, tingkat kunjungan di MPP Kabupaten Cirebon masih terbilang rendah, dibandingkan dengan wilayah lainnya. Sehingga hal ini perlu dilakukan peningkatan pelayanan.

“Sayang kalau tidak dioptimalkan oleh Pemda,” kata Anas.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag akan melakukan langkah-langkah progresif untuk meningkatkan pelayanan publik di wilayahnya, melalui serangkaian perbaikan dan inovasi di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Cirebon.

BACA YUK:  CSB Mall Ajak 100 Anak Yatim Bermain, Berbelanja, dan Buka Puasa Bersama

Hal ini disampaikannya setelah menerima masukan penting dari kunjungan Menteri PAN-RB, yang menyoroti kebutuhan akan peningkatan fasilitas, peralatan, dan sumber daya manusia (SDM) untuk mewujudkan layanan yang lebih optimal bagi masyarakat.

Bupati Imron menegaskan pentingnya masukan yang diberikan oleh Menteri PAN-RB terkait kondisi saat ini di MPP Kabupaten Cirebon.

“Kami sangat mengapresiasi masukan dari Menteri PANRB. Ada beberapa aspek yang harus ditingkatkan, mulai dari fasilitas hingga SDM kami,” ungkap Bupati.

Ia melanjutkan, Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk mengatasi keterbatasan anggaran dan fasilitas dengan mengurangi jumlah aplikasi yang berlebihan dan menciptakan portal terintegrasi yang memudahkan akses layanan.

BACA YUK:  DPRD Kota Cirebon dan Tim Asistensi Fokus Bahas Perubahan Ruang TPU Sunyaragi

Sebagai langkah inovatif, kata dia, Kabupaten Cirebon tengah mengembangkan MPP Digital yang akan menawarkan layanan terintegrasi, mencakup izin tenaga kesehatan hingga layanan kepolisian.

“Kami berharap dapat meluncurkan setidaknya empat layanan terintegrasi tahun ini, termasuk pendidikan, kesehatan, bantuan sosial, dan kepolisian,” terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB, Akik Dwi Suharto Rudolfus, menjelaskan, kunjungan Menteri PANRB ke berbagai inisiatif layanan merupakan langkah penting dalam mendorong integrasi dan efisiensi layanan kepada masyarakat.

“Saya hanya mendampingi Pak Menteri, tetapi kami bersyukur beliau dapat hadir memberikan masukan berharga tentang integrasi layanan publik yang didukung oleh sistem informasi yang memadai,” ujarnya.

BACA YUK:  Bupati Cirebon Minta Proses dan Pengesahan Perda KTR Bisa Diproses Cepat

Kunjungan ini, lanjut dia, menekankan pentingnya layanan yang tidak hanya terkumpul dalam satu platform, tetapi juga saling berkomunikasi untuk mempermudah proses bagi masyarakat.

Ia juga menyinggung tentang pentingnya konsep omni channel dalam pelayanan publik, yang tidak hanya terbatas pada layanan tatap muka, tetapi juga mencakup layanan mobile dan anjungan mandiri.

“Kami berupaya untuk memudahkan masyarakat melalui berbagai kanal, termasuk layanan digital sebagai basis dari semua inisiatif ini,” ujarnya.

Kementerian PANRB, kata dia, akan terus berkomunikasi dengan Kabupaten Cirebon untuk mewujudkan perbaikan layanan publik yang telah disampaikan.

“Prinsipnya adalah menciptakan layanan satu pintu, dengan dukungan sistem informasi yang terintegrasi,” jelasnya (*)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *