BRT Trans Cirebon Koridor 2 Resmi Beroperasi, Wali Kota: Banyak Permintaan Masyarakat
Cirebon,- Gubernur Jawa Barat Dr. H. Mochamad Ridwan Kamil, S.T., M.U.D., didampingi Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, S.H., meresmikan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Cirebon koridor 2. Peresmian itu bertepatan dengan Hari Jadi ke-654 Kota Cirebon, Rabu (19/7/2023).
Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis mengatakan beroperasinya BRT Trans Cirebon koridor 2 ini untuk menjawab permintaan masyarakat akan moda transportasi umum yang murah dan mudah diakses. Khususnya bagi masyarakat di selatan Kota Cirebon yang ingin berkunjung ke pusat kota.
“Banyak permintaan dari masyarakat yang ingin BRT Trans Cirebon melintas di wilayahnya. Namun kami prioritaskan yang ada di selatan Kota Cirebon. Tidak menutup kemungkinan BRT Trans Cirebon menjangkau seluruh wilayah Kota Cirebon,” kata Azis.
Pihaknya menjamin trayek BRT Trans Cirebon tidak bersinggungan dengan angkutan umum yang sudah ada. Sebab, telah melalui proses kajian oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon dan mendapat izin dari Organisasi Angkutan Darat (Organda).
“BRT Trans Cirebon akan menjadi warna tersendiri bagi moda transportasi umum di Kota Cirebon. Yang terpenting sama-sama memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Azis berharap, BRT Trans Cirebon ke depan dimanfaatkan dengan baik masyarakat. Sehingga, kemacetan bisa di minimalisir karena volume kendaraan yang melintas di Kota Cirebon menurun.
“Jika masyarakat memanfaatkan BRT Trans Cirebon dengan baik, maka tidak akan ada kemacetan di Kota Cirebon,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Angkutan dan Multimoda Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Catur Wulan Anggraeni menambahkan untuk rute koridor dua itu menempuh jarak 30 KM dengan waktu tempuh 120 menit. Dimana, lanjut Catur, jarak jadwal Bus satu dengan bus kedua memakan waktu 40 sampai 50 menit.
“Rute ini akan beroperasi dari pukul 06.00 sampai 18.00 WIB setiap harinya. Untuk bus stop dan halte, kami memiliki total sebanyak 45,” ujar Catur.
BRT Koridor Dua ini dimulai dari Terminal Harjamukti – Jl. Jend. A.Yani – Jl. Kanggrakan – Jl. Jend. Sudirman – Jl Angkasa Raya – Jl. Katiasa – jl. Pramuka – U turn jl. Pramuka (Cadas ngampar) – jl. Angkasa – jl. Angkasa Raya – jl. Jend. Sudirman – jl. Kalitanjung – jl. Evakuasi – jl. Brigjen Dharsono (By.Pass) – jl. Pemuda – jl. DR. Cipto MK – jl. Tentara Pelajar – jl. Sukalila Selatan – jl. Siliwangi – jl. Veteran – jl. Sisingamangaraja – jl. Benteng – jl. Merdeka – jl. Pulasaren – jl. Kutagara – jl. Pangeran Drajat – jl. Rajawali Raya – Jl. Jend.A. yani dan kembali ke Terminal Harjamukti.
“Untuk tanggal 20 sampai 23 Juli 2023 kita gratisan dan mulai Senin 24 Juli 2023 sudah dikenakan tarif. Tarif BRT ini kita kenakan Rp. 5000 untuk umum dan pelajar Rp. 3.500,” pungkasnya. (HSY)
