Jagakali Art Festival 5 Digelar di Danau Setu Patok
Cirebon, 23 September 2016,- Jagakali Art Festival 5 yang bertajuk “Nyanyian Sungai” resmi dibuka di Danau Setu Patok, Kabupaten Cirebon, Jumat (23/09/2016). Acara akan berlangsung dari tanggal 23-25 September 2016.
Dalam acara pembukaan turut hadir Pangeran Patih Qodiran beserta Ibu Ratu Arimbi dan dihadiri Muspida Kabupaten Cirebon.
Niko, penggagas Jagakali mengatakan, acara Jagakali yang digelar di Danau Setu Patok ini sengaja kita buat dengan melakukan observasi terlebih dahulu selama satu tahun.
Jagakali Art Festival ini merupakan yang kelima kalinya digelar, acara ini untuk tempat kumpul teman-teman seniman untuk reuni dan membuat ruang untuk berekspresi para seniman di Cirebon.
Ada sekitar 50 komunitas yang terlibat dari mulai komunitas seni rupa untuk pameran, performance, mural, membuat kolaborasi dengan warga membuat karya-karya baru dan seni pertunjukan, ada workshop pementasan seperti Wanggi Hoed, ada teman-teman dari SMA Farmasi Muhammadiya membuat theater dan dari Keraton Kacirebon membuat pementasan.
“Acara Jagakali Art Fest 5 ini, kita bisa meneriakkan lingkungan, budaya dan seni dan sebagai upaya pelestarian sungai, karena sungai sumber daya yang harus dilestarikan,” tambahnya.
Sebelum acara Jagakali Art Fest di Danau Setu Patok, komunitas yang bergerak di seni rupa menggelar Charity live art performdi di Famouz Café, Jalan Tuparev pada 15 September kemarin.
Selain banyak pertunjukan yang digelar selama 3 hari, Jagakali Art dalam pembukaanya melakukan prosesi pelepas ikan di Danau Setu Patok.
“Mudah-mudahan, acara Jagakali Art Festival akan terus berlangsung setiap tahunnya dan bisa terus melestarikan lingkungan sekitar,” tutupnya. (AC212)
