OJK Cirebon Catat Kinerja IJK di Ciayumajakuning Dalam Kondisi Stabil

Cirebon,- Sampai dengan data September dan Oktober 2023, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon mencatat kinerja Industri Jasa Keuangan (IJK) di wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan) dalam kondisi stabil. Bahkan kinerja intermediasi dan permodalan yang positif, serta profil risiko yang terjaga.

Kepala OJK Cirebon, Fredly Nasution mengatakan kinerja IJK Ciayumajakuning mendukung ekonomi Ciayumajakuning yang pada 2022 tumbuh sebesar 4,28 persen. Bahakan, lanjut Fredly, IJK Ciayumajakuning dapat menopang empat sektor ekonomi utama yaitu industri pengolahan, sektor pertanian, perdagangan besar dan eceran, serta konstruksi.

“Kinerja intermediasi IJK di Ciayumajakuning yang tumbuh positif meningkatkan optimisme. Bahwa Sektor Jasa Keuangan di Ciayumajakuning memiliki kemampuan untuk menggerakkan sektor perekomian Ciayumajakuning melalui pemanfaatan produk dan layanan berbagai produk keuangan atau inklusi keuangan,” ujar Fredly saat media update di Kantor OJK Cirebon, Selasa (19/12/2023).

BACA YUK:  Pj Wali Kota Apresiasi Spectrum SMPN 1 Cirebon sebagai Ajang Kreativitas Siswa

Sementara itu, kata Fredly, kinerja penyaluran kredit 44 Kantor Cabang Bank Umum di Ciayumajakuning pada September 2023 tercatat sebesar Rp44,92 triliun atau meningkat 3,3 persen yoy.

Sedangkan kualitas kredit yang ditunjukkan oleh rasio Non Performing Loan (NPL) gross sebesar 2,94 persen, sedikit menurun dibanding NPL bulan Agustus 2023 sebesar 2,99 persen.

“Kemudian penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang terdiri atas tabungan dan deposito tercatat tumbuh sebesar 1,52 persen yoy menjadi Rp37 triliun. Pada periode yang sama, rasio profitabilitas yang dicerminkan oleh Return on Asset (ROA) tercatat positif sebesar 2,65 persen, meningkat dibanding ROA bulan Agustus 2023 sebesar 2,21 persen,” katanya.

BACA YUK:  Polres Cirebon Kota Terima Hibah 1 Unit Ambulance dari Bank BRI

Selain itu, untuk kinerja penyaluran pembiayaan sembilan Kantor Cabang Bank Umum Syariah di Ciayumajakuning pada September 2023 tercatat sebesar Rp5,70 triliun atau meningkat 12,37 persen yoy. Kualitas kredit yang ditunjukkan oleh rasio Non Performing Financing (NPF) gross sebesar 2,78 persen, sedikit meningkat dibanding NPF bulan Agustus 2023 sebesar 2,75 persen.

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang terdiri atas tabungan dan deposito tercatat tumbuh sebesar 2,19 persen yoy menjadi Rp3,99 triliun. Pada periode yang sama, rasio profitabilitas yang dicerminkan oleh Return on Asset (ROA) tercatat positif sebesar 3,36 persen, meningkat dibanding ROA bulan Agustus 2023 sebesar 3,04 persen.

BACA YUK:  Jadwal Bioskop Cirebon 6 Maret 2024, Film Terbaru Kung Fu Panda 4

“Secara keseluruhan, kinerja Kantor Cabang Bank Umum Syariah di Ciayumajakuning yang tercermin dari pertumbuhan penyaluran pembiayaan dan DPK per September 2023 lebih tinggi dibanding kinerja kredit Kantor Cabang Bank Umum di periode yang sama,” pungkasnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *