Lestarikan Tari Tradisional, LKP Primatari Cirebon Gelar Lomba Tari

Cirebon,- Tari tradisional merupakan tarian yang diciptakan oleh masyarakat dan berkembang dalam suatu daerah, adat atau etnis dan diberi nama tertentu, berlangsung sejak lama dengan nilai-nilai atau pakem tertentu yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Tarian ini tumbuh di kalangan rakyat maupun lingkungan keraton sesuai dengan karakteristik masyarakat maupun lingkungannya melalui gerakan yang bersifat khas dan unik. Karena seni tradisional melalui ciri khas dan keunikannya merupakan identitas daerah, maka sudah selayaknya jika kesenian ini harus terus dilestarikan.

Berangkat dari spirit untuk menjaga kelestarian Tari Tradisional inilah selanjutnya Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Primatari yang berpusat di Jalan Pangeran Cakrabuana Sendang Kabupaten Cirebon menggelar agenda tahunan Lomba Tari Tradisional 2023. Tahun ini gelaran dilangsungkan di Pendopo Kabupaten Cirebon pada Minggu (10/09/2023).

Pemenang Lomba Tari Tradisional LKP Primatari 2023

Agenda ini menurut Mas Kadi selaku pimpinan LKP Pramatari merupakan program rutin tahunan yang bertujuan untuk membangun motivasi dan rasa percaya diri para penari pemula untuk merasakan atmosfer kompetisi, sehingga dapat memperkuat mental serta meningkatkan kemampuannya dalam menari.

BACA YUK:  Jadi Khotib Salat Jumat, Ketua Komisi I DPRD Kota Cirebon Gelar Jumat Berkah

Selain itu Lomba Tari Tradisional ini juga dimaksudkan sebagai pemantapan dan evaluasi bagi para peserta yang akan mengikuti uji kompetensi tari tradisional yang akan dilangsungkan pada bulan Desember 2023.

Bertindak selaku juri pada Lomba Tari Tradisional 2023 ini adalah Astori Sudjana Ardja, S.Pd dari lingkungan Sanggar Tari Panji Asmara dan Rusiyanti, S.Sn dari Sanggar Intan Sari Cirebon.

Dalam ajang yang diikuti oleh 32 peserta ini keluar sebagai Juara Pertama Kategori C adalah Isabella Rusmana Putri, siswi SMA Negeri 6 Cirebon jurusan IPA yang membawakan Tari Topeng Panji, disusul kemudian oleh Diana Rusmana Putri sebagai Juara Kedua yang membawakan Tari Adipati Karna serta Marissa Puteri sebagai Juara Ketiga.

BACA YUK:  Meriahkan Ramadhan dengan Promo Dahsyat di Planet Surf Cirebon Superblok

Menurut para juri aspek penting dalam lomba ini meliputi aspek wirasa, wiraga serta wirama ditambah dengan penggunaan kostum peserta sebagai pendukung. Untuk mendukung penampilan tiap peserta diharapkan setiap sanggar tari dapat melatih mental para anggotanya agar memiliki rasa kepercayaan diri serta mampu menguasai diri saat tampil dalam ajang kompetisi, karena faktor mental dan minimnya jam terbang latihan akan berpengaruh terhadap performa peserta saat tampil dalam ajang lomba.

Jangan sampai peserta yang sejatinya bagus dalam menari, namun karena faktor mental dan minimnya rasa percaya diri akhirnya justru buyar konsentrasinya saat tampil lomba. Ini jelas sangat disayangkan, oleh karena itu melalui ajang kegiatan ini diharapkan membuka peluang bagi penari pemula untuk meningkatkan jam terbang penampilannya, sehingga ke depan diharapkan mereka selalu siap untuk menampilkan performa terbaiknya.

BACA YUK:  Hendak Perang Sarung, 13 Pemuda di Cirebon Berhasil Diamankan Polisi

Berikut ini adalah juara Lomba Tari Tradisional 2023 yang diselenggarakan oleh LKP Primatari. Kategori A diraih oleh Amira Fadi An Najla sebagai Juara Pertama, Chelsea Febryanto sebagai Juara Kedua dan Aqila Naila Putri Yula sebagai Juara Ketiga. Sedangkan dari Kategori B pemenangnya diraih oleh Eka Indra Lestari sebagai Juara Pertama, Aini Dwi Latifah sebagai Juara Kedua dan Viola Khanza Milano sebagai Juara Ketiga.

Menyaksikan antusiasme generasi muda dalam menggeluti seni tari tradisional merupakan situasi yang sangat menggembirakan, semoga pihak-pihak lain yang memiliki akses besar terhadap pemajuan kebudayaan dan kesenian tradisional mampu menunjukan perannya agar upaya-upaya pelestarian yang telah dilakukan memiliki ruang lebih besar untuk memperoleh apresiasi secara luas. (*)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *