Perkenalkan Produk Rotan Unggulan, Tukulokal Selenggarakan Bazar Festival Selama 2 Hari
![](https://aboutcirebon.id/wp-content/uploads/2024/06/IMG-20240615-WA0088.jpg)
Cirebon,- Untuk mengenalkan produk furniture berbahan baku rotan, brand baru asal Cirebon Tukulokal menggelar Bazar Festival. Acara yang berlangsung di Bentani Hotel & Residance, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon itu berlangsung selama dua hari yakni 15 – 16 Juni 2024.
Hadirnya Tukulokal Bazar Festival di Bentani Hotel Cirebon itu juga untuk memberikan pengetahuan tentang rotan dan memperkenalkan brand lokal dari Cirebon, khususnya terkait produk-produk kerajinan rotan.
Stefi Setiawan, Co-Founder Tukulokal yang didampingi Chatarina Gina Rimba, Founder Tukulokal mengatakan tujuan dari Bazar Festival ini, untuk memperkenalkan brand Tukulokal. Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari pada tanggal 15-16 Juni 2024 dari pukul 09.00 sampai 18.00 WIB.
“Produk-produk furniture yang ditawarkan dari brand Tukulokal ini, berbagai macam desain kursi dari rotan yang masih tradisional, tidak menggunakan mesin. Selain itu, hadirnya Brand Tukulokal ini juga untuk mengangkat UMKM dan juga membuka lapangan pekerjaan,” ujar Stefi kepada About Cirebon, Sabtu (15/6/2024).
Pada event ini, kata Stefi, Tukulokal menghadirkan sebanyak 70 jenis desain kursi berbahan baku rotan. Setiap produk yang ditawarkan, menurutnya menggunakan kualitas terbaik, harga terjangkau, dan memiliki desain yang berbeda dengan produk furniture lainnya.
“Jadi memang kita punya inhouse desainer yang khusus membuat desain produk-produk rotan. Sampai saat ini, kami sudah memiliki ratusan desain, sehingga produk dari Tukulokal ini tidak akan ditemukan di tempat-tempat lain,” jelasnya.
Soal harga, kata Stefi, produk-produk yang yang dihadirkan selama bazar festival dibandrol mulai dari Rp 200 ribu sampai Rp 500 ribu. Bahkan Tukulokal memberikan promo diskon hingga 80 persen selama bazar berlangsung.
Mengenai tantangan terhadap kerajinan rotan, kata Stefi, saat ini terkendala oleh sumber daya manusianya. Pasalnya, anak-anak muda saat ini lebih suka bekerja kantoran, dibandingkan menjadi pengrajin rotan, sehingga ini menjadi tantangan tersendiri untuk kedepannya.
“Tetapi kami punya target, untuk produk-produk dari Tukulokal ini bisa masuk ke berbagai project, berkolaborasi dengan para desainer, sampai bisa memasukan produk-produk rotan ini ke hotel-hotel, sampai ke cafe-cafe.” harapnya. (HYS)