Pemprov Jabar Gelar Operasi Pasar Bersubsidi, Kota Cirebon Dapat Alokasi 2000 Paket
Cirebon,- Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) di Kelurahan Jagasatru, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon, Sabtu (15/6/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin didampingi Pj Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi.
Opadi digelar di 27 Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat. Opadi dilaksanakan dalam rangka menekan harga kebutuhan pokok menjelang Iduladha tahun 2024.
“Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat, ada 34 ribu paket operasi pasar bersubdisi yang disebar di Jawa Barat. Termasuk di Kota Cirebon mendapat alokasi sebanyak 2.000 paket,” ujar Agus kepada About Cirebon.
Dari alokasi 2.000 paket itu, menurut Agus dialokasikan untuk 4 Kelurahan di Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon. Setiap kelurahan mendapatkan alokasi sebanyak 500 paket Opadi yang dijual dengan harga Rp 100.000.
“Satu paket Opadi itu bernilai Rp 146.000, namun di jual dengan harga Rp 100.000, jadi ada subsidi Rp 46.000. Alhamdulillah untuk di Kota Cirebon, khususnya di Kelurahan Jagasatru, langsung ditinjau oleh Pak Pj Gubernur,” katanya.
“Untuk penerima Opadi ini, datanya diambil dari hasil penelitian Unpad. Jadi bukan dari data DTKS, tapi alokasinya diserahkan kepada Camat dan Lurah untuk menentukan siapa yang berhak menerima kupon,” sambungnya.
Opadi, kata Agus, merupakan bagian dari pengendalian inflasi. Untuk inflasi Kota Cirebon, menurut Agus, sampai dengan bulan Mei 2024 terendah di Jawa Barat secara Year on Year (yoy) sebesar 1,97 persen. Sedangkan secara mount to mount (mom) pada bulan mei 2024 alami deflasi sebesar 0,33 persen.
“Jadi Kota Cirebon masih terjaga inflasinya, karena intervensi yang dilakukan, baik dari Opadi maupun gerakan pasar murah yang terus kita lakukan. Sehingga, persepsi pasar terhadap ketersediaan pasokan maupun keterjangkauan harga aman,” ungkapnya.
Agus mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Jawa Barat yang telah mengalokasikan 2.000 paket Opadi untuk Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon.
Sementara itu, salah satu warga RW 01, Kutagara Utara, Kelurahan Jagasatru, Siti Jubaedah mengaku bersyukur dengan adanya kegiatan Operasi Pasar Bersubdisi. Dengan adanya program ini dapat meringankan masyarakat.
“Alhamdulillah program ini sangat membantu, tadi hanya bayar Rp 100.000. Kami berharap program seperti ini bisa digelar secara rutin,” singkatnya.
Adapun paket Opadi terdiri dari berbagai kebutuhan pokok masyarakat, seperti beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, dan 2 kg gula pasir. (HSY)
