PDI Perjuangan dan Golkar Bangun Koalisi Jelang Pilkada Kota Cirebon 2024

Cirebon,- Safari politik jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 mulai terasa di Kota Cirebon. Seperti DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon mulai membangun koalisi dengan mendatangi DPD Partai Golkar Kota Cirebon, Kamis (30/5/2024).

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon, Fitria Pamungkaswati bersama Sekretaris DPC Imam Yahya, dan juga Bendahara DPC Beny Sujarwo dan pengurus lainnya diterima baik oleh Pengurus DPD Golkar Kota Cirebon.

Menurut Fitria, safari politik DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon ke DPD Partai Golkar Kota Cirebon ini merupakan bagian dari safari politik menuju Pilkada serentak yang akan berlangsung pada November 2024 mendatang.

“Tujuan kami bekunjung ke DPD Golkar ini adalah bagian dari komunikasi politik jelang Pilkada Kota Cirebon,” ujar Fitria.

Komunikasi politik jelang Pilkada, menurut Fitria, tidak hanya dengan Partai Golkar saja. Tetapi, pihaknya mengaku sudah melakukan komunikasi politik dengan partai lain.

“Komunikasi politik ini sudah lumrah untuk menjajakai kolasi jelang Pilkada. Selain dengan Golkar, kami sudah berkomunikasi dengan PKS dan PAN,” katanya.

Melalui pertemuan ini, Fitria berharap DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon bisa kembali berkolasi seperti Pilkada tahun 2018. Menurut Fitria, saat itu mengusung pasangan Bamunas – Edo.

“Kami masih sangat mengalir belum ada penetapan berkoalisi. Tapi harapan kami kolasi tahun 2018 bisa kembali terjadi di Pilkada 2024 mendatang,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Golkar Kota Cirebon, Andrie Sulistio menyambut baik safari politik yang dijajakan DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon ke DPD Golkar Kota Cirebon. Apalagi, menurut Andrie, Pilkada 2018 merupakan satu koalisi.

“Kendati Golkar sudah ada kesepakatan koalisi dengan PAN dan Gerindra. Kami masih membuka koalisi dengan siapapun,” ujar Andrie.

Seperti diketahui, Golkar, PAN dan Gerindra sudah tergabung dalam Koalisi Cirebon Maju (KCM). Koalisi tersebut merupakan lanjutan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 lalu.

“KCM ini tidak hanya partai kolasi saat Pilpres saja, tapi KIM ini terbuka dengan siapapun untuk kontestasi Pilkada mendatang,” pungkasnya. (HSY)