Wali Kota Cirebon Tidak Rekomendasikan Adanya Pasar Rakyat Muludan

Cirebon,- Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis tidak merekomendasikan adanya pasar rakyat atau muludan di area Keraton Cirebon.
Menurut Azis, Pemerintah Daerah dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dengan tegas bahwa, Muludan atau pasar rakyat tidak bisa dilaksanakan.
“Muludan di tahun 2020 tidak bisa dilaksanakan. Kami tidak merekomendasikan untuk ini (Muludan),” ujar Azis saat ditemui usai Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Cirebon, Selasa (22/9/2020).
Menurut Azis, pertimbangannya adalah kita harus menjaga keselamatan masyarakat Kota Cirebon, dan yang paling utamanya adalah kasus Covid-19 di Kota Cirebon semakin meningkat.
“Kita sama-sama tahu bahwa kasus Covid-19 di Kota Cirebon semakin meningkat. Bila Muludan ini tetap digelar, tentunya ini tidak akan bisa yang menjamin protokol kesehatan bisa berjalan,” ungkapnya.
Mengenai tradisi di dalam keraton, Azis mempersilahkan untuk tetap dijalankan dengan keluarganya saja dan jangan menginformasikan bahwa akan ada panjang jimat dan segala macam.
“Penyelenggaraan Muludan yang biasa dilakukan setiap tahun, untuk tahun 2020 ini Ditiadakan. Rekomendasi ini berlaku untuk semua Keraton di Cirebon,” tegas Azis.
Menurut Azis, pihaknya tidak menghalang-halangi ada kegiatan tradisi di dalam keraton, tetapi dilaksanakan di dalam keraton dan tidak perlu mengundang. (AC212)