Wali Kota Cirebon Beri Penghargaan kepada Santa Maria Cirebon

Cirebon,- Seribuan pelajar dari Sekolah Santa Maria Cirebon yang beberapa waktu lalu menyuguhkan Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara di Pelabuhan Muara Jati (14/12) diganjar penghargaan oleh Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Wali Kota Cirebon kepada perwakilan murid dan guru di Sekolah Santa Maria Cirebon, Jalan Sisingamangaraja, Kota Cirebon, Kamis (2/1/2020).

Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara yang diselenggarakan oleh Yayasan Santo Dominikus Cabang Cirebon ini disutradarai oleh Desi Kampleng dengan naskah karya Sr. Albertine sukses digelar.

Baca Yuk: Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara Sampaikan Pesan Perdamaian

Wali Kota Cirebon, Drs. Nasrudin Azis mengatakan pemberian penghargaan dari keikutsertaan para siswa/i dan guru ini merupakan bentuk dari rasa salut, bukan sekedar perhatian tapi rasa salut.

“Ini adalah bentuk rasa salut Pemerintah Daerah terhadap karya yang telah ditorehkan. Sungguh sangat luar biasa seluruh siswa Santa Maria Cirebon mulai dari tingkat TK hingga SMA beserta guru-gurunya terlibat dalam pagelaran,” ujar Azis kepada About Cirebon usai memberikan penghargaan.

BACA YUK:  HUT SMSI ke-7, Pengurus SMSI Karawang Gelar Donor Darah

Lanjut Azis, hal ini tentunya masuk didalam rekor, bila ada yang menghitung. Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara ini merupakan baru sebuah pagelaran kolosal pesertanya adalah dari satu sekolah Santa Maria dari tingkat SD hingga SMA.

“Yang paling utama adalah Yayasan Santo Dominikus bukan saja pandai berbicara tentang kebhinekaan dan sebagainya, bukan saja menyerukan kebhinekaan, tetapi yayasan ini telah mampu membuktikan dirinya benar-benar menjadi pelaku, pejuang untuk kebhinekaan,” ungkap Azis.

Baca Yuk: 1.865 Pelajar Santa Maria dan Seniman Nusantara Siap Suguhkan Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara di Pelabuhan Cirebon

Dengan terselenggaranya karya Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara ini, kata Azis, mengingatkan kita semua bahwa pentingnya kebhinekaan. Karena, Indonesia lahir dari kebhinekaan, Indonesia Merdeka dari kebhinekaan.

BACA YUK:  Properti Terlantar: Mengapa Beberapa Proyek Gagal Meraih Kesuksesan?

Sehingga, tambah Azis, kebhinekaan ini harus menjadi ruh dari bangsa Indonesia. Dan Santa Maria Cirebon telah membuktikan dirinya, bahwa menjadi salah satu Suluh Kebhinekaan tersebut.

“Saya harapkan kedepan Santa Maria terus berkarya, bukan hanya satu kali. Perjuangan itu tidak boleh tidak terhenti, perjuangan itu sampai akhir hayat, selama kita masih berada di bumi Indonesia tentunya kita harus berjuang mempertahankan Kebhinekaan tersebut,” harap Azis.

Kedepan, kata Azis, karena sudah melihat adanya kesungguhan yang ditunjukan oleh Santa Maria, sehingga pagelaran tahun berikutnya tahun 2020 ini, Pemerintah Daerah Kota Cirebon bukan hanya saja mensupport, tapi juga akan memfasilitasi dan mendukung pendanaannya.

BACA YUK:  Pengendalian Inflasi, Pj Gubernur Jabar Tinjau Gerakan Pasar Murah di Majalengka

Sementara itu, Sr. Albertine, Ketua Yayasan Santo Dominikus menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan secara personal kepada siswa yang terlibat dalam pagelaran Konser Kebhinekaan Suluh Nusantara.

“Ini bukan saja hanya merasa disupport, tapi ini satu hadiah besar dalam perjalanan pengabdian Santa Maria yang sampai 72 tahun. Ini sebagai moment sejarah, bahwa Wali Kota Cirebon memberikan 1.300 siswa penghargaan,” ujarnya.

“Dan ini juga mengawali 2020, menjadi tahun berkah dan selama 72 tahun baru sekali. Jadi bukan hanya support dan ini sebuah pengalaman yang sangat luar biasa,” imbuhnya.

Pihaknya berharap, hal ini menjadi sebuah pengalaman batin, yang mana dibawah sadar anak-anak TK, mungkin tidak tahu apa-apa. Tapi dia menyimpan dengan rapat dalam dasar batinnya, bahwa ini roh hidup, perjuangan hingga pendidikan kebangsaan. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *