Toko Karomah Anak, Beli Eceran Harga Grosiran
Cirebon,- Toko Karomah Anak yang ada di Jalan KH A Wahid Hasyim No 18 Desa Cipeujeh Wetan, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon merupakan toko perlengkapan ibu dan anak.
Dengan harga yang sangat terjangkau, Toko Karomah Anak menawarkan berbagai kebutuhan anak dan juga ibu, seperti mainan anak, baju, perlengkapan sekolah, perlengkapan ulang tahun, alat ibadah, aksesoris, sepeda anak, tas, sandal, hingga sepatu.
Tak hanya itu, Toko Karomah Anak yang dimiliki pasangan suami istri, Gina Amalia dan Krisna Wibowo tersebut menyediakan perlengkapan rumah tangga unik seperti pompa galon elektrik, kasur karpet led, rak kosmetik putar dan lemari baju portable.
Selain menjual secara offline atau toko, Toko Karomah Anak melayani pembelian secara online yang bisa di akses melalui Facebook; Karomah Anak, Instagram @karomah.anak, Shopee; KaromahAnak, dan juga WhatsApp di nomor 082316439689.
Gina menjelaskan selama ini Toko Karomah Anak dikenal sebagai toko perlengkapan ibu dan anak dengan harga terjangkau. Tokonya buka setiap hari mulai pukul 07.30 WIB hingga 17.30 WIB.
“Harga disini sangat murah, dengan fasilitas parkir gratis, ber-AC dan juga melayani pembelian secara online. Kami ingin pembeli merasakan kenyamanan saat berkunjung ke toko kami,” ujar Gina saat dihubungi About Cirebon, Kamis (1/10/2020).
Lantaran harga yang terjangkau itu pula, lanjut Gina, tokonya banyak dijadikan jujugan para pembeli. Bahkan, tidak sedikit pula pembeli yang menjual kembali produk-produk tokonya di media sosial mereka.
“Selama ini banyak ibu-ibu yang berjualan di media sosial ambil barang-barangnya di Toko Karomah Anak karena harganya sangat terjangkau bahkan berasa seperti harga grosir. Kami juga kadang menggelar program undian untuk memanjakan pembeli,” ungkapnya.
Walau di tengah Pandemi Covid-19, kata Gina, Toko Karomah Anak berusaha terus menyerap tenaga kerja. Hingga saat ini, karyawan yang bekerja ada 31 orang karyawan tetap dan 2 security.
“Kami tetap berusaha menyerap tenaga kerja. Sampai saat ini masih banyak yang melamar, bahkan diantaranya ada yang lulusan S1 sampai korban PHK dari perusahaan besar,” pungkasnya. (AC212).
