Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon Menuju Porprov Jabar XIV Tahun 2022 Dikuhkuhkan

Cirebon,- Tim manajer kontingen Kota Cirebon menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar XIV tahun 2022 resmi dikuhkuhkan, Selasa (11/10/2022). Pengukuhan yang dipimpin oleh Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis, berlangsung di ruang rapat Griyasawala DPRD Kota Cirebon, Jalan Siliwangi.

Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis mengatakan setelah tim manajer kontingen Kota Cirebon Porprov XIV dikuhkuhkan, pihaknya mohon doa restu kepada seluruh warga masyarakat Kota Cirebon terhadap patriot-patriot olahraga yang akan berangkat membesarkan nama Kota Cirebon dalam ajang olahraga 4 tahunan tersebut.

“Mohon doa restunya, mohon dukungannya dan mohon segalanya. Utamanya keselamatan, karena patriot-patriot olahraga Kota Cirebon akan berjuang demi nama daerahnya, yaitu Kota Cirebon,” ujar Azis usai pengukuhan.

Menurut Azis, kendala yang dihadapi Kota Cirebon menuju Porprov Jabar XIV tahun 2022 cukup banyak dan membuat kesulitan-kesulitan, baik itu yang dialami para atlet melalui cabang olahraga (Cabor). Dinamika ini, lanjut Azis, bisa diatasi berkat kebesaran jiwa para atlet, pengurus cabor, maupun KONI.

BACA YUK:  Kawasan Ciayumajakuning Potensial Jadi Primadona Baru Pariwisata Jabar

“Maka kami pun sebagai unsur penyelenggara pemerintah beserta DPRD Kota Cirebon, ini sangat terpanggil untuk berjuang lebih keras lagi memenuhi harapan para atlet dan pengurus cabor dalam pembiayaan kontingen Porprov XIV. Semangat mereka menginspirasi kami untuk berjuang lebih keras lagi, mencari, menggali potensi pendapatan yang akan bisa kita pergunakan secara sah untuk kontingen Kota Cirebon,” katanya.

Dalam Porprov XIV tahun 2022, pihaknya tidak memberikan target kepada para atlet. Sedangkan untuk bonus para atlet yang mendapatkan medali emas, kata Azis, akan dirumuskan dan tetap berpedoman berdasarkan yang sudah-sudah.

BACA YUK:  Mengungkap Makam Buyut Ki Gede Buntalan, Salah Satu Jejak Spiritual dan Sejarah yang Memukau di Cirebon

“Jujur saja Pemda Kota Cirebon tidak memberikan target khusus kepada kontingen Kota Cirebon. Namun bukar berarti tidak ada target, kemudian bertanding ala kadarnya. Saya kira seorang atlet sejati, ditarget atau tidak akan berupaya memberikan yang terbaik,” ungkapnya.

“Bahkan keyakinan saya, dengan tidak ditarget mereka menjadi all out, tidak punya beban, dan yang penting main habis. Jadi saya akan melihatnya dari sektor itu, dan tidak takut kalah karena tidak ditarget. Saya yakin, pola yang tidak ditarget ini akan membawa dampak positif bagi atlet,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Kontingen Porprov XIV Kota Cirebon, Wati Musilawati mengatakan atlet Kota Cirebon yang sudah terverifikasi ikut dalam Porprov XIV tahun 2022 sebanyak 384 atlet dari 32 cabor ditambah dengan pelatih, manajer, dan official. Seluruhnya sekitar 600 orang.

BACA YUK:  Ada Baliho Abah Qomar di Perempatan Gunung Sari, Kode Maju Pilwalkot Tah?

“Terkait kekurangan anggaran, kita akan melakukan upaya dan sudah ada respon yang positif dari Pemerintah Kota Cirebon dan dari Kepala Kejaksaan Negeri sebagai pendampingan kita, mudah-mudah bisa teratasi. Saat ini anggar baru Rp. 4,8 Milyar, dan usulan kita Rp. 10 M, agar semuanya layak dan semangat,” ujar Wati.

Pada Porprov tahun 2018, Kontingen Kota Cirebon masuk dalam 10 besar dengan mengantongi 18 medali emas. Namun, pada tahun 2022 ini, Wati berharap, kontingen Kota Cirebon bisa lebih baik dari tahun 2018.

“Kita berharap perolehan medalinya bisa lebih meningkat dari tahun 2018. Mudah-mudahan kita bisa pertahankan di posisi 10 besar,” pungkasnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *