Target Vaksinasi COVID-19 Ibu Hamil di Kota Cirebon 5.800 Orang
Cirebon,- Ikatan Bidan Indonesia (IBI) menggelar pencanangan vaksinasi COVID-19 ibu hamil dan keluarga di Kota Cirebon. Kegiatan vaksinasi tersebut berlangsung di RS Budi Asta, Jalan Kalitanjung, Kota Cirebon, Kamis (23/9/2021).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan ibu hamil yang sudah divaksin COVID-19 akan mendapatkan keuntungan dari segi kesehatan, dibanding yang tidak divaksin.
“Ibu hamil jangan ragu untuk divaksin COVID-19. Karena keuntungan dari segi kesehatan yang didapat oleh ibu hamil yang sudah divaksin lebih banyak dibanding yang tidak divaksin,” ujar Agus.
Menurut Agus, ada tiga faktor yang menjadi kendala vaksinasi COVID-19 untuk ibu hamil. Pertama, kendala dari ibu hamil itu sendiri yang enggan divaksin. Penyebabnya, bisa jadi karena banyak menerima berita bohong atau hoaks.
Faktor kedua, lanjut Agus, yaitu karena petugas kesehatan yang sebelumnya ragu, dan ketiga dipicu tidak diizinkan oleh suami atau anggota keluarganya untuk divaksin.
“Tapi Pak Kadinkes tadi sudah memberikan instruksi. Dengan persyaratan tertentu, ibu hamil bisa divaksin,” bebernya.
Dengan demikian, kata Agus, tidak perlu lagi ada keraguan petugas kesehatan untuk memberikan vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil. Untuk itu, lanjut Agus, sosialisasi vaksinasi COVID-19 untuk ibu hamil tidak hanya dilakukan untuk mereka, melainkan untuk suami dan keluarganya juga.
“Baik suami maupun keluarga dapat mendukung ibu hamil untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19. Ini tugas kita semuanya. Camat, lurah, ibu kader untuk melakukan sosialisasi pentingnya vaksinasi COVID-19 untuk ibu hamil,” kata Agus.
Sejumlah manfaat bisa didapatkan ibu hamil yang mendapatkan vaksin COVID-19. Di antaranya sebagai proteksi tambahan. Ibu hamil merupakan salah satu kelompok yang rentan terpapar COVID-19 dan bergejala berat.
Oleh karena itu, lanjut Agus, pemberian vaksin COVID-19 penting, sehingga ibu hamil mendapatkan proteksi tambahan bagi dirinya dari paparan COVID-19.
“Tidak hanya itu, vaksin COVID-19 yang disuntikkan kepada ibu hamil juga bisa menyalurkan antibodi atau kekebalan tubuh kepada bayi yang dikandung. Ibu hamil, jangan ragu untuk divaksin,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr. Edy Sugiarto menjelaskan bahwa ibu hamil yang bisa divaksin yang usia kandungannya minimal 13 minggu. Semua jenis vaksin aman untuk ibu hamil.
Berdasarkan penelitian terakhir, kata ibu hamil dan komorbid justru harus mendapatkan imunisasi vaksinasi Covid-19 lebih dulu. Ini dikarenakan saat terpapar, gejala mereka akan berpeluang lebih gawat.
“Tahun ini saja, ada 7 ibu hamil di Kota Cirebon yang meninggal karena terpapar COVID-19,” jelasnya.
Target ibu hamil yang akan divaksin COVID-19 di Kota Cirebon sebanyak 5.800 orang. Ditargetkan bisa selesai pada November mendatang. (AC212)
