Stok Beras Cirebon Aman Hingga November 2017

Cirebon, 4 September 2016 – Badan Urusan Logistik (Bulog) Cirebon tahun 2016 menargetkan 150 ribu ton beras setelah sebelumnya hanya menargetkan 140 ton beras. Kondisi ini dikarenakan Sub Divre Cirebon merupakan daerah surplus dan masih ada panen raya.

Kepala Perum Bulog Sub Divre Cirebon, Titov Agus Sabilia mengaku target pengadaan beras sudah tercapai sebanyak 121.356 ton (86,6 persen). Titov menyakini hingga akhir tahun penyerapannya juga 100 persen.

Untuk stok raskin di Cirebon terbilang aman hingga bulan November 2017. Bulog pun memiliki stok aman di gudang sebanyak 84.700 ton. Lantaran stok dan aman surplus, beras akan dikirim ke sejumlah wilayah seperti Cianjur, Bandung bahkan Kalimantan Barat.

BACA YUK:  Bupati Cirebon Buka Festival Ponpes Al Hikmah

“Kita pindahkan stok rasin ke daerah. Minggu ini kita akan kirim beras ke Kalimantan Barat sebanyak 3 ribu ton,” tutur Titov kepada aboutcirebon.

Titov menjamin kualitas stok beras yang disubsidi Pemerintah.

“Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kondisi raskin. Sebanyak 17.196 rumah tangga sasaran penerima manfaat,” ditambahkan Titov.

Dari 17.196 RTPSM ini, tiap bulan Bulog menyalurkan Raskin sebanyak 5.700 ton. (AC250)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *