Staycation Seru dengan Konsep Semi Camp di Casa De Azura
Majalengka – Berawal dari betah dengan suasana di rumah kakaknya, membuat Betty Libriyanti membuka penginapan Casa De Azura. Dengan konsep semi camp back to nature, mengajak tamu yang menginap untuk merasakan keasrian alam yang memukau.
Betty mengatakan, Casa De Azura sudah dilakukan soft opening pada Februari 2021 lalu, yang berlokasi di Telaga Pancar Sindangwangi – Kabupaten Majalengka. Para tamu yang menginap dapat memanjakan mata dengan hijaunya area persawahan.
“Awalnya saya dan keluarga kebetulan betah dengan suasana di rumah kakak saya yang berada di kawasan wisata hutan pinus Telaga Pancar. Sampai akhirnya Alhamdulillah berdirilah Casa De Azura ini,” ungkapnya kepada About Cirebon, Sabtu (22/5/2021).
Saat ini, baru tersedia satu unit properti yang disewakan. Meski demikian, antusias para tamu diakuinya cukup baik. Bahkan hingga bulan Mei ini, Betty mengaku masih memberlakukan harga promosi yaitu Rp500 ribu permalam, dari harga normal Rp750 ribu permalam.
“Harga promo ini sudah termasuk sarapan, hammock di hutan pinus, dan 2 tiket berenang di Kiara Danu,” imbuh wanita kelahiran 1 Oktober ini.
Bersyukur, pengunjung di setiap minggunya selalu ada dan menikmati fasilitas yang tersedia di Casa De Azura. Mereka datang dari berbagai wilayah, seperti Bandung, Jakarta, Karawang, Lampung dan lainnya.
“Karena konsep kami semi camp jadi kami tidak menggunakan TV dan AC, benar-benar layaknya kemping namun tetap asik,” tambahnya.
Selain menyewakan kamar, di tempat tersebut terdapat Pajaten Village 27 yang merupakan cafe di kawasan Casa De Azura. Cafe bernuansa alam dengan konsep rumah kayu tersebut menyediakan aneka makanan berat, cemilan, hingga minuman.
Target kedepannya, Betty menyampaikan akan ada penambahan unit untuk familily dengan kapasitas yang lebih besar di tahun ini. Dengan penambahan fasilitas tersebut, pihaknya berharap demi kepuasan dan kenyamanan pengunjung. (AC560)
