Setelah Alun-alun Kejaksan, Kini Alun-alun Kasepuhan Mulai Direvitalisasi

Cirebon,- Alun-alun Sangkala Buana atau yang lebih dikenal dengan Alun-alun Kasepuhan Cirebon mulai direvitalisasi. Rencananya pembangunan ditargetkan selesai selama 180 hari kalender.

Revitalisasi Alun-alun Kasepuhan bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat dengan nilai kontrak sebesar Rp. 10,4M.

Direktur Badan Pengelola Keraton Kasepuhan (BPKK) Cirebon, Ratu Alexandra Wuryaningrat mengatakan Alun-alun Sangkala Buana Kasepuhan Cirebon sudah mulai direvitalisasi. Pengerjaan sudah dimulai kemarin dengan ditandai peletakan batu pertama oleh Kadis Perkim (Perumahan dan Permukiman) Jawa Barat.

“Pengerjaan sudah dimulai sejak Minggu kemarin sampai dengan 180 hari kalender. Pengerjaannya oleh Dinas Perkim Provinsi Jawa Barat,” ujar Ratu Alexandra saat ditemui About Cirebon di Keraton Kasepuhan, Rabu (30/6/2021).

BACA YUK:  Turunkan Kemiskinan, Bappenas Sosialisasi Aplikasi Sepakat di Lingkungan Pemda Kota Cirebon

Menurut Ratu, konsep dari Alun-alun Kasepuhan ini juga akan menjadi icon Kota Cirebon. Kemudian, alun-alun tersebut akan diperuntukan untuk seni dan budaya.

“Nanti di Alun-alun Kasepuhan ada panggung budaya, Candi Bentar, dan juga Ruang Terbuka Hijau (RTH). Sekeliling Alun-alun juga nantinya tanpa pembatas atau pagar,” ungkapnya.

“Di tengah alun-alun rencananya nanti menggunakan singa barong. Mungkin dari batu alam, tapi saat ini masih mencari senimannya yah,” tambahnya.

Mengenai parkir, kata Ratu, akan berada di luar Alun-alun Kasepuhan. Mobil dan motor tidak bisa lagi memasuki area Alun-alun.

BACA YUK:  Jadwal Bioskop Cirebon 27 Februari 2024, Jangan Lewatkan Film-film Horor Terbaru Hari Ini

Pihaknya meminta dukungan dari semua lapisan masyarakat Kota Cirebon. Sehingga, dengan revitalisasi, wisata di Kota Cirebon bisa lebih maju kembali. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *