Selama Satgas Siaga Ramadan, Pasokan LPG di Wilayah III Cirebon Aman
Cirebon,- PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) III memastikan pasokan LPG selama masa Satgas Pertamina Siaga Ramadan Idulfitri 2019 tetap aman.
Hal tersebut saat dilakukan pemantauan secara langsung oleh General Manager Pertamina MOR III Tengku Fernanda dalam kunjungan lapangan di Depot LPG (Liquefied Petroleoum Gas) di Pelabuhan Cirebon, Jawa Barat, Kamis (13/6/2019).
Pemantauan fasilitas LPG tersebut berada di terminal gas yang dioperasikan oleh PT Karyatara Cemara Indah.
1. Penyaluran LPG
Unit Manager Comrel & CSR Pertamina, Dewi Sri Utami mengatakan bahwa di kawasan pelabuhan akan bersandar kapal tanker LPG berukuran 2.500 Metrik Ton (MT) yang berasal dari Teluk Semangka – Lampung atau dari Kalbut – Jawa Timur.
“ Setidaknya dalam satu minggu kapal LPG bisa datang dua hingga tiga kali. Rata-rata penyaluran mencapai 600 – 750 MT per hari,” ujar Dewi dalam siaran pers yang diterima About Cirebon.
Lanjut Dewi, pasokan LPG dari sini nantinya akan dipindahkan melalui skid tank atau truk tangki LPG untuk selanjutnya didistribusikan ke wilayah Jawa Barat sebanyak 40 persen atau sekitar 300 MT.
“Sisanya untuk suplai Jawa Tengah. Adapun titik terjauh distribusi Jawa Tengah sampai Pemalang dan Pekalongan,” jelasnya.
2. Pasokan Meningkat
Selain Depot LPG di Pelabuhan Cirebon, Pertamina MOR III memiliki depot LPG di beberapa wilayah lain diantaranya Balongan, Tanjung Priuk, dan Tanjung Sekong – Banten.
Sementara itu, kata Dewi, hingga Kamis (13/6), pasokan LPG di wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan) selama masa satgas Pertamina Siaga naik 11-12 persen dari konsumsi normal.
“Sebagai informasi saja, masa Satgas Pertamina Siaga Ramadan dan Idulfitri untuk produk LPG yakni sejak 21 Mei – 20 Juni 2019,” ungkapnya.
3. Siapkan Stasiun Pengisian SPBE
Untuk memenuhi kenaikan konsumsi tersebut, Pertamina telah meningkatkan pasokan LPG dan meningkatkan jam operasional Pangkalan dan Agen LPG Siaga.
“Kami juga menyiapkan satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) Kantong berukuran 15 MT di Cirebon serta menyiagakan pasokan fakultatif apabila diperlukan,” tandasnya. (AC212)
