Rindu Makan Sate Maranggi Khas Purwakarta, Kini Hadir di Cirebon

Cirebon,- Kangen dengan kuliner Sate Maranggi khas Purwakarta? kini, Anda tidak perlu perlu jauh-jauh lagi datang ke Purwakarta.

Pasalnya, untuk mengobati rasa rindu akan kuliner khas Purwakarta Sate Maranggi, kini hadir di Cirebon, yang berlokasi di Jalan Raya Pilang. Sate Maranggi Kahiji Purwakarta ini buka setiap hari dari pukul 10.30 sampai 21.00 WIB.

Saat kepemimpinan Dedi Mulyadi sebagai Bupati Purwakarta, Sate Maranggi salah satu kuliner yang dihakpatenkan menjadi khas Purwakarta turun temurun.

Hermanto yang biasa dipanggil Pak Tora, selaku pemilik Sate Maranggi Kahiji Purwakarta mengatakan kebetulan ayah saya asli Purwakarta dan ibu asli Cirebon, sehingga mencoba mengembangkan Sate Maranggi ini.

BACA YUK:  Program Database Karang Taruna, Bupati Imron Sebut Bisa Bantu Pemerintah Bangun Desa

“Alhamdulillah sejak buka di Cirebon, respon dari konsumen yang datang kini sudah menjadi pelanggan tetap disini,” ujar Tora saat ditemui About Cirebon, Sabtu (7/11/2020).

Menu andalan di Sate Maranggi Kahiji Purwakarta ada Sate Sapi Maranggi, Sate Kambing Maranggi, Sate Ayam Maranggi, Sop Iga, Tongseng Sapi dan Kambing.

“Selain itu ada menu baru, namanya ayam bakar Maranggi. Jadi di Purwakarta belum ada Ayam Bakar Maranggi dan di Cirebon peminatnya banyak,” kata Tora.

Perbedaan sate Maranggi dengan kebanyakan sate, Tora memaparkan, adalah proses pembuatan satenya. Kalau sate lain daging mentah dipotong-potong, langsung ditusuk dan bakar.

BACA YUK:  Amaris Hotel Cirebon Hadirkan Paket Halal Bihalal

“Tapi sate Maranggi, setelah daging di potong dilakukan marinasi atau direndam menggunakan bumbu rempah selama 24 jam. Jadi kalau pagi ini bikin sate yang dimarinasi, dijualnya untuk besok,” bebernya.

Kemudian, yang membedakan lagi yaitu dari sambelnya, kalau sate pada umumnya kecap dan bumbu kacang. Tapi, kalau Sate Maranggi hanya kecap, irisan tomat, dan cabe rawit.

Untuk menikmati Sate Maranggi Kahiji khas Purwakarta ini, kalian cukup membayar Rp. 45 ribu per 10 tusuk untuk Sate Sapi dan Sate Kambing Maranggi.

BACA YUK:  Dinkes Jabar : Waspadai Penyakit Khas Pascalebaran

Sedangkan, untuk sate ayam Maranggi hanya dibandrol Rp. 20 ribu untuk 10 tusuk. Kalau sop iga Rp. 20 ribu per porsi dan ayam bakar Maranggi Rp. 12 ribu per porsi.

Ada paket khusus , Nasi dan Sate Ayam Maranggi 5 tusuk hanya Rp 15 ribu.

“Sate Maranggi Kahiji Purwakarta juga sudah bisa dipesan di Grabfood dan Gofood. Bisa pesan secara online,” pungkasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *