Ribuan Jemaah Masjid Raya Attaqwa Kota Cirebon Ikuti Salat Gaib untuk Eril

Cirebon,- Masjid Raya Attaqwa Kota Cirebon menggelar salat Gaib untuk Emmeril Khan Mumtadz atau yang biasa disapa Eril putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Pelaksanaan salat gaib diikuti ribuan jamaah Masjid Raya At-Taqwa Kota Cirebon usai Salat Jumat, (3/6/2022).

Pelaksanaan salat Gaib berdasarkan seruan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat setelah bertemu dengan pihak keluarga Ridwan Kamil.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada Masjid Raya Attaqwa dan masyarakat Kota Cirebon yang telah mendoakan dan melangsungkan Salat gaib untuk ananda Eril putra sulung Gubernur Jawa Barat.

BACA YUK:  Selama Masa Kampanye, Panwascam Lemahwungkuk Lakukan 102 Pengawasan

“Sesuai fatwa dari MUI Jawa Barat, telah meninggal dunia Emmeril Khan Mumtadz bin Muhammad Ridwan Kamil, setelah 7 hari pencarian Ananda Eril di Sungai Aare, Swiss. Pihak keluarga telah mengikhlaskan dan sudah dinyatakan meninggal dunia dan Insyaallah Husnul khatimah dalam keadaan syahid,” ujar Agus.

Pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa dari seluruh jamaah masjid Raya At-taqwa, masyarakat Kota Cirebon, mulai proses pencarian hingga hari ini.

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh kaum muslimin yang telah melaksanakan salat gaib. Kami mengucapkan terima kasih dan mohon doanya agar ananda Eril diterima Iman Islamnya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan,” ungkap Agus.

BACA YUK:  Pastikan Logistik Pemilu Aman, Kapolres Cirebon Kota Tinjau Gudang Logistik di Kecamatan Gunung Jati

Sementara itu, Ketua At-Taqwa Center Kota Cirebon, Ahmad Yani mengatakan keluarga besar At-Taqwa Center sejak kehilangan almarhum ananda Eril sudah melaksanakan doa bersama. Dan hari ini, ribuan jamaah Masjid Raya At-Taqwa Kota Cirebon melaksanakan salat gaib untuk ananda Eril.

“Kami yakin ribuan jamaah yang mengikuti salat gaib, ini pertanda Kang Eril adalah sosok milenial yang sangat baik, sopan, dan insyaallah Husnul khatimah, bahkan InsyaAllah kategori Syahid,” ujar Yani.

“Pelaksanaan Salat gaib ini bagian kewajiban dari seorang muslim kepada muslim yang lain. Salat gaib ini kewajiban kifayah,” sambung Yani. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *