Program Barber Razia Paparazzi Barbershop Diminati Sekolah, Rambut Siswa Jadi Trendi
Cirebon,- Paparazzi Barbershop Cirebon menghadirkan program ‘Barber Razia’. Tim dari Paparazi Barbershop Cirebon akan mendatangi sekolah untuk merapihkan rambut siswa yang tidak sesuai dengan peraturan sekolah.
Program Barber Razia, sudah berjalan beberapa tahun terakhir. Namun karena pandemi COVID-19, program tersebut sempat terhenti dan baru dilakukan kembali tahun ini.
“Program Barber Razia ini adalah salah satu program tahun kita, yang mungkin akan menjadi program rutin bulanan kedepannya. Program ini, kami bekerjasama dengan pihak sekolah yang sudah melakukan kerja sama dengan Paparazzi Barbershop,” ujar Danu Devano, pemilik Paparazi Barbershop kepada About Cirebon, Senin (19/9/2022).
Kriteria siswa yang terkena Barber Razia ini, kata Danu, akan dipilih langsung oleh pihak sekolah. Sehingga, bila selama ini siswa yang terkena razia merasa takut atau kecewa razia di sekolah, bisa senang.
“Biasanya kalau siswa yang kena razia rambut di sekolah merasa kecewa, tapi dengan adanya program dari Paparazzi Barbershop ini malah sebaliknya, bisa senang, bahagia dan puas dengan hasil razianya,” kata Danu.
Sampai saat ini, tambah Danu, sekolah yang sudah bekerja sama dengan Paparazzi Barbershop baru ada dua sekolah, yakni SMPN 1 Kota Cirebon dan SMP/SMA Edu Global School. Namun, kedepannya akan melakukan kerja sama dengan beberapa sekolah lainnya.
“Program ini hanya untuk tingkat SMP dan SMA. Kita juga sedang mematangkan kembali konsepnya untuk menggandeng beberapa sponsor dan pihak media,” ungkapnya.
Sementara itu, yang melatarbelakangi diadakannya program Barber Razia, kata Danu, yaitu dari ketidakdisiplinan siswa terhadap aturan sekolah. Sehingga, program Barber Razia, untuk memberikan edukasi kepada siswa.
“Saat sekolah saya juga mengalami, bahwa ada kebutuhan edukasi ke siswa, bahwa ada potongan rambut tidak melulu harus pajang untuk tampil keren. Jadi, kita akan kasih solusi ke siswa, bagaimana memiliki gaya rambut yang keren, maksimal, trendi, tanpa melanggar peraturan yang ditetapkan oleh sekolah,” jelasnya.
Setiap program Barber Razia, pihak Paparazzi Barbershop membatasi siswa yang mengikuti razia rambut. Dalam program ini, hanya 20 kepala setiap digelar program tersebut.
“Tujuan kami tetap ingin mengedukasi kepada siswa tentang potongan rambut, gaya rambut yang ideal untuk para siswa. Kita juga ingin menjadikan program ini sebagai salah satu sarana promosi dan memperluas segmentasi konsumen Paparazzi Barbershop,” ujarnya.
“Intinya, program ini untuk mengikat loyal customer. Di Kota Cirebon rata-rata, hampir 50 persen konsumen Paparazi ini pelajar,” sambung Danu.
Paparazzi Barbershop Cirebon yang berlokasi di Komplek Ruko Kagum City Blok D3, Jalan Tuparev, Kabupaten Cirebon juga memberikan harga khusus pelajar hanya Rp. 50 ribu untuk hair cut.
“Untuk bisa mendapatkan promo tersebut, pelajar hanya menunjukkan artikel berita ini. Promo ini berlaku sampai akhir Desember 2022,” pungkas Danu. (HSY)
