Penyekatan Kendaraan dari Luar Cirebon di Plered dan Ciperna

Cirebon,- Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman memimpin penyekatan di sejumlah ruas jalan protokol, Kamis (8/7/2021). Penyekatan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan PPKM Darurat di Kabupaten Cirebon.

Arif memimpin penyekatan di dua lokasi berbeda secara berurutan. Di antaranya, di Kecamatan Weru tepatnya di depan Cirebon Square untuk menyekat pengendara dari arah Majalengka dan Jakarta.

Selain itu, Arif juga memimpin penyekatan di Desa Ciperna, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, untuk menghalau pengendara dari arah Kuningan dan Kota Cirebon.

BACA YUK:  Info Pemadaman Listrik di ULP Cirebon Kota, Minggu 30 Juli 2023

Arif menyampaikan, kegiatan dilaksanakan untuk menyekat kendaraan dari luar daerah memasuki wilayah Kabupaten Cirebon. Para petugas juga disiagakan untuk menghalau setiap pengendara asal luar daerah yang melintas.

“Penyekatan ini bertujuan mengurangi mobilitas warga selama PPKM darurat. Sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon,” ujar Arif.

Arif menyampaikan penyekatan juga dilaksanakan di ruas jalan lainnya di wilayah hukum Polresta Cirebon. Di antaranya, simpang tiga Kenanga menyekat para pengendara yang hendak melintasi Jalan R. Dewi Sartika.

BACA YUK:  Dalam IMF 2023, Polresta Cirebon Raih Penghargaan Public Service of The Year Jabar 2023

Selain itu, di simpang empat Pasar Sumber, kendaraan yang mengarah Jalan Sultan Agung juga disekat. Penyekatan juga dilaksanakan di simpang tiga Babakan terhadap pengendara yang mengarah ke komplek Pemkab Cirebon dan Pasar Sumber.

Menurutnya, penyekatan juga dilakukan di jembatan merah Jalan P. Cakrabuana, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Hal itu untuk menyekat kendaraan yang datang dari arah Kota Cirebon menuju Kecamatan Sumber.

“Pengendara yang terjaring di setiap titik penyekatan akan diputar balik ke arahnya semula. Kami juga menyiagakan personel di seluruh lokasi penyekatan tersebut,” kata Arif.

BACA YUK:  Kelola Objek Wisata Secara Mandiri, BUMDes Arya Kemuning Raih Omzet Hingga Rp 3 Miliar Per Tahun

Para petugas pun memasang water barrier, traffic cone, dan spanduk imbauan untuk mengatur arus lalu lintas di wilayah Kabupaten Cirebon. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *