Pengusaha Becak di Cirebon Enggan Hijrah ke Jakarta

Cirebon -, Terkait maraknya becak yang kembali datang ke Jakarta, lain halnya dengan pemilik ratusan penyewaan becak di Desa Adi Dharma, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon yang enggan hijrah ke DKI Jakarta.

Menurut Udin, pemilik penyewaan becak mengatakan, kebijakan yang memperbolehkan beroperasi kembali untuk becak, ditakutkan Pemprov DKI tidak konsisten dengan kebijakannya.

“Kami juga takut di razia, apalagi kalau di Jakarta butuh lahan yang luas untuk menyimpan becak,” ujarnya, Selasa (30/1/2018).

Menurutnya, untuk menyewa tempat di Jakarta yang luas itu membutuhkan dana yang lumayan cukup merogoh kocek. Sedangkan penghasilan tidak sesuai dengan yang didapat.

BACA YUK:  Harga Makanan Sumbang Inflasi Terbesar di Jabar

“Kalau ke Jakarta kita butuh modal besar mas,” ungkapnya.

Sedangkan, kata Udin, penghasilan dalam sehari hanya mendapatkan Rp. 40 ribu sampai Rp. 50 ribu dalam sehari, itupun belum dipotong uang sewa becak sebesar Rp. 8 ribu.

“Kami lebih memilih mencari penumpang di Cirebon saja, ketimbang di DKI Jakarta yang penghasilannya belum tentu menutup kebutuhan disana,” tandasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *