Pendonor Plasma Darah di PMI Kabupaten Cirebon Sangat Tinggi

Cirebon,- Sejak dibukanya donor plasma di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon, minat masyarakat yang ingin mendonorkan sangat tinggi. Saat ini, sudah ada 11 orang yang mendonorkan plasmanya.

“Alhamdulillah, yang mendaftar untuk mendonorkan plasmanya sudah banyak sekali, responnya bagus dan positif setelah pertama kita menaosialisasikan siap menerima donor plasma,” ujar Ketua PMI Kabupaten Cirebon, Rd Sri Heviyana saat ditemui di kantornya, Jumat (6/11/2020).

Menurut Heviyana, sudah ada puluhan masyarakat yang ingin mendonorkan plasmanya, tetapi harus dilihat terlebih dahulu anti body pendonor plasma tersebut seperti apa.

BACA YUK:  Kampoeng Ramadan Aston Cirebon Hotel Bakal Sajikan Lebih Dari 225 Menu

“Jadi, kita juga tidak sembarangan mengambil plasma pasien yang sudah sembuh ini. Jika dari hasil pemeriksaan anti body nya bagus, baru kita bisa melaksanakan donor plasma,” ungkap Heviyana.

Dari puluhan pendonor yang mendaftar, kata Heviyana, sampai saat ini baru ada 11 yang memang masuk kriteria dan hasil pemeriksaanya memenuhi syarat.

“Sampai hari ini sudah ada 11 orang yang memang memenuhi syarat donor plasma, salah satunya putra dari Kadinkes Kabupaten Cirebon,” bebernya.

Heviyana menjelaskan, untuk bisa menjadi pendonor plasma, saat tiba harus dilakukan pemeriksaan dan harus lebih teliti. Karena plasma ini diberikan kepada pasien yang akut.

BACA YUK:  Bolu Gulung Empal Gentong, Inovasi Kuliner dari Swiss-Belhotel Cirebon

“Walaupun banyak yang mendaftar, tetapi dari hasil pemeriksaan tidak memenuhi kriteria seperti anti body nya dibawah,” katanya.

Heviyana tidak menargetkan terkait pendonor plasma, karena menurutnya tidak ada batasan. Kalau kita lihat, tidak hanya di lingkungan Kabupaten Cirebon saja yang membutuhkan, tetapi untuk wilayah Cirebon masih banyak pasien-pasien yang positif di rumah sakit.

“Inilah tugas dan tanggung jawab dari PMI,” paparnya.

Plasma tersebut, kata Heviyana, sudah diberikan kepada pasien-pasien positif di Rumah Sakit Waled dan pasien sudah ada perbaikan dari kondisi berat dan sudah mulai ada perubahan.

BACA YUK:  Wisata Anti Galau Tempat Wisata Terbesar di Cirebon, Intip Fasilitasnya

“Mudah-mudahan kedepan bisa terlihat hasilnya dari therapy plasma darah ini,” tandasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *