Peluncuran Bus Wisata Citros Sebagai Percepatan Kesejahteraan Masyarakat

Cirebon,- Peluncuran Bus Wisata Citros (Cirebon Tourism on Bus) yang berlangsung di Keraton Kasepuhan Cirebon diwarnai dengan hujan yang cukup deras, Sabtu (23/2/2019).

Dalam peresmian tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa, Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, Sultan Sepuh XIV, PRA. Arief Natadiningrat.

Sebelum peluncuran bus wisata Citros ini, tamu undangan yang hadir disuguhkan dengan penampilan tari topeng. Walaupun diguyur hujan deras, para penari cilik tetap lihai menari.

Selain bus wisata Citros, dihadirkan pula bus wisata dari daerah lain seperti bus wisata dari Depok, Tasik, Cimahi dan Sumedang.

1. Implementasi Visi Misi

Iwa Karniwa, Sekda Provinsi Jawa Barat mengatakan peluncuran bus wisata di Cirebon merupakan implementasi visi misi Gubernur Jawa Barat yakni dengan inovasi dan kolaborasi Jabar Juara lahir batin.

“Nah, salah satu yang signifikan mempercepat kesejahteraan masyarakat adalah pariwisata,” ujarnya usai peluncuran di Keraton Kasepuhan Cirebon, Sabtu (23/2/2019).

“Jadi, pariwisata inilah yang memungkinkan dalam waktu relatif cepat bisa menyejahterakan masyarakat Jabar,” imbuh Iwa.

2. Meningkatkan Pariwisata

Lanjut Iwa, ada tiga hal yang ingin diperbaiki untuk bagaimana meningkatkan pariwisata di Jawa Barat, khususnya di wilayah Cirebon. Yang pertama adalah perbaikan destinasinya, perbaikan aksesibilitas, dan ketiga perbaikan dari sisi fasilitasnya, termasuk juga kuliner dan lain sebagainya.

BACA YUK:  Info Loker! Lowongan Kerja Terbaru untuk Paragon Cirebon di bulan April 2024

“Oleh karena itu, salah satu sarana untuk meningkatkan pariwisata yang sebagaimana sudah dilakukan di Kota Bandung itu ada namanya Bandros, kalau disini Citros,” terangnya.

“Dana inilah salah satu agenda yang memang akan terus kita kembangkan, sementara baru 12 kabupaten/kota dulu, salah satunya di Kota Cirebon,” kata Iwa.

3. Target Wisatawan

Untuk tahun 2018, kata Iwa, target wisatawan nusantara di awal November 58 juta wisatawan sudah tercapai, dan kita sudah bisa melampaui Bali untuk wisatawan nusantara.

“Kedepan, kita akan tingkatkan, mungkin bisa mencapai 60 juta wisatawan,” terangnya.

Untuk Kota Cirebon sendiri, lanjut Iwa, menargetkan dua juta wisatawan di tahun 2019. Sehingga, dirinya bersyukur dan berterima kasih kepada Sultan Sepuh XIV yang sudah berinisiasi berbagai hal, termasuk juga wisata religi, budaya dan berinisiasi pelatihan gratis pelestarian tarian.

4. Gedung Kreatif Center

Berikutnya, lanjut Iwa, menyangkut hal-hal lainnya, pihaknya akan terus dorong termasuk juga Gedung Negara yang akan digunakan untuk gedung kreatif center.

[Baca juga ya : Bus Wisata Citros Resmi Diluncurkan di Kota Cirebon, Ini Rute dan Biayanya]

BACA YUK:  Kerja Sama dengan Cirebon Tiket, Sociamedic Clinic Berikan Harga Spesial Treatment Hemat

Menurutnya, kreatif center ini untuk mengakomodir kalangan milenial yang ada di wilayah Cirebon untuk bisa melakukan suatu aktivitas yang memungkinkan bisa meningkatkan pendapatan dan penghasilan.

“Sehingga, ini langkah yang sangat baik dalam rangka untuk bagaiman meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari pariwisata,” terang Iwan.

5. Kota Cirebon Harus Siap

Sementara itu, Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati menambahkan bahwa Kota Cirebon harus siap dengan target wisatawan sebanyak 2 juta wisatawan di tahun 2019.

“Berarti, salah satunya adalah permasalahan insfrastruktur yang hari ini sedang kita berbenah,” ujarnya.

Cirebon hijau, Cirebon bersih, kata Eti, adalah suatu kewajiban, yang sedang kita dorong terkait permasalahan sampah yang ada di Kota Cirebon.

“Kita sudah berusaha untuk menutup seluruh TPS yang ada di Kota Cirebon. Saat ini, kita baru satu TPS yang ada di Jalan Wahidin,” terangnya.

“Kita tentu pelan-pelan, karena mengedukasi atau memberikan woro-woro ke masyarakat perlu proses. Tapi dipastikan Cirebon hijau, bersih yang hari ini kita harus betul-betul siaga satu,” tambahnya.

6. Membangkitkan Wisata di Cirebon Raya

Sultan Sepuh XIV, PRA. Arief Natadiningrat mengatakan atas nama warga Jawa Barat menghaturkan terima kasih kepada Gubernur Jawa Barat yang telah mendorong dan membantu daerah-daerah untuk membangun pariwisata daerah.

Peresmian Citros

“Salah satunya adalah dibantunya bus wisata di daerah-daerah ini,” ujar Sultan.

BACA YUK:  Ingat Masa Sulit, Grage Group Rutin Gelar Syudulimar

Menurut Sultan, Kota Cirebon dan wilayah Cirebon tentunya sangat mendukung dan antusias bagaimana membangkitkan pariwisata di wilayah Cirebon Raya ini. Karena Cirebon Raya sangat lengkap destinasi wisatanya.

“Ada destinasi wistaa ziarah, budaya, alam, pegunugan, pantai, laut dan bahkwan kuliner, kerajinan, serta wisata pendidikan,” ungkapnya.

6. Usulan Program

Dalam kesempatan tersebut, Sultan mengusulkan kepada Gubernur Jawa Barat untuk mengadakan program jalan-jalan atau wisata di kampung sendiri.

Menurutnya, banyak sekali warga Jawa Barat, yang jalan-jalannya keluar Jawa Barat, belum mengetahui dan tidak mengenal destinasi wisata di daerahnya sendiri.

“Oleh karena itu, kepada Gubernur Jawa Barat untuk membuat program jalan-jalan di lembur sorangan (daerah sendiri), yang tujuannya untuk mengetahui wisata dan budayanya sendiri, sebeluk mengenal wisata budaya orang lain,” ucapnya.

Menurut Sultan pihaknya tidak melarang untuk jalan-jalan keseluruh Indonesia, tetapi sebaiknya kita juga mengetahui destinsi wisata budyaa dan sejarah di daerah kita sendiri. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *