Pasokan Avtur di BIJB Kertajati Mulai Bergeliat, Suplai Avtur Sehari Mencapai 70 KL

Majalengka,- Sejak dipindahkannya penerbangan reguler dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, terjadi peningkatan jadwal penerbangan hingga 70 persen.

Atas hal tersebut, berimbas pada kian intens penyuplaian bahan bakar pesawat terbang Avtur oleh PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) III dalam dua bulan terakhir.

1. Menyiapkan Fasilitas DPPU

General Manager Pertamina Marketing Operation Region III, Tengku Fernanda mengatakan dengan dioperasikan BIJB Kertajati, tentunya Pertamina sejak awal sudah mempersiapkan untuk mendukung beroperasinya bandara ini.

“Kita telah menyiapkan fasilitas pendukung yakni Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) satelit untuk memenuhi kebutuhan maskapai,” ujarnya disela-sela kunjungannya di DPPU Kertajati, Selasa (10/9/2019).

Lanjut Fernanda, saat ini di DPPU Kertajati satelit sudah menyiapkan 4 unit tangki modular berkapasitas masing-masing 20 KL atau setara dengan 20 ribu liter.

BACA YUK:  Mudahkan Masyarakat Kota Cirebon, Informasi Layanan DTKS Kini Cukup di Kelurahan

“Kami upayakan semaksimal mungkin, pasokan Avtur dari Terminal BBM Balongan dibawa ke DPPU menggunakan mobil tangki khusus Avtur, yakni bridger berkapasitas 24 KL dan selanjutnya Avtur ditampung dalam 4 unit tangki modular berkapasitas masing-masing 20 KL, dan kemudian diisikan menggunakan mobil tangki khusus untuk mengisi ke pesawat atau disebut mobil tangki refueler,” bebernya.

2. Ratarata 70 KL Perhari

Fernanda menjelaskan, jika dihitung secara volume, suplai Avtur ke BIJB Kertajati masih relatif kecil, maksimal 70 KL per hari atau sekitar 1,4 persen dibandingkan total pasokan di Bandara Soekarno Hatta.

BACA YUK:  Kerja Sama dengan Cirebon Tiket, Sociamedic Clinic Berikan Harga Spesial Treatment Hemat

“Avtur bagi penerbangan di BIJB Kertajati, saat ini rata-rata suplai hingga 70 Kiloliter (KL) per hari,” ungkapnya.

Namun, kata Fernanda, yang patut digarisbawahi bahwa seberapapun kebutuhannya pihaknya upayakan untuk dapat mendukung BIJB, agar dapat tumbuh dan terus berkembang sehingga menjadi Bandara penyangga di Jawa Barat.

3. Penambahan Fasilitas

Sejak dibuka sebagai bandara reguler, saat ini BIJB melayani sekitas 12 jadwal penerbangan per hari, dengan berbagai kota tujuan di luar Pulau Jawa.

Adapun dua maskapai yang telah beroperasi rutin di BIJB Kertajati yakni Lion Air dan Air Asia.

“Bandara Kertajati akan menjadi salah satu bandara terbesar di Indonesia,” terang Fernanda.

Menyambut hal tersebut, pihaknya juga telah menyiapkan peningkatan layanan dan fasilitas DPPU, dimana salah satunya untuk mengantisipasi penerbangan untuk umroh yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

BACA YUK:  Berbagi Kebaikan, Satlantas Polres Cirebon Kota Bagi-bagi Takjil dan Nasi Kotak

“Untuk itu, kami saat ini sedang membangun DPPU yang permanen, dimana akan ada tangki 3 kali 2.000 KL,” jelasnya.

“Nanti, fasilitasnya kita sambungkan dengan piyping sistem sampai ke apron di bandara dengan hydran sistem, sehingga pengisiannya langsung dari hydran mobil dispenser ke pesawata,” imbuhnya.

Pelayanan tersebut, tambah Fernanda, merupakan pelayanan palig efektif, karena tidak perlu bolak balik mobil tangki mengisi ke pesawat udara.

“Penggunaan hydran sistem ini nantinya lebih efektif, dan lebih cepat. Kecepatannya pengisian bisa mencapai 3.000 liter permenit dan kalau reguler hanya 700 liter permenit,” pungkasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *