Optimalkan Aset, PT KAI Gelar Focus Group Discussion di Cirebon

Cirebon,- PT Kereta Api Indonesia (Persero) menggelar acara Focus Group Discussion dengan mengusung tema “Public Expose Optimalisasi Aset PT KAI Daerah Oprasional (Daop) 3 Cirebon” yang berlangsung di Luxton Hotel Cirebon, Jalan RA Kartini, Kota Cirebon, Rabu (20/11/2019).

Dalam acara tersebut, hadir dari PT KAI (Persero) yakni Suharjono Corporate Deputy Director of Assets Development dan Adhi Budi Pratomo Manager Non Row Commerciallization. Serta mengundang narasumber Tomas Direktur Utama CBP dan moderator Darmaningtyas Pengamat Transportasi.

Untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki KAI, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengundang 100 pelaku usaha, Kadin, REI, PHRI, dan instansi Pemerintah Kota Cirebon dalam kegiatan ini.

BACA YUK:  Kerja Sama dengan Cirebon Tiket, Sociamedic Clinic Berikan Harga Spesial Treatment Hemat

Tamsil Nurhamedi, Vice President PT. KAI Daop 3 Cirebon mengatakan kegiatan Focus Group Discussion ini merupakan bagian dari upaya untuk mensinergikan dan mengkolaborasikan seluruh potensi kekuatan sumber daya BUMN, swasta, pembisnis, dan instansi pemerintah untuk bersama-sama berpartisipasi mengoptimalkan aset negara yang dikeloloa PT KAI.

“Aset negara ini akan jauh lebih optimal dengan pengembangan kawasan, bisa jadi kawasan bisnis tapi tetap terintegrasi dengan pelayanan publik,” ujarnya usai membuka kegiatan Focus Group Discussion.

Lanjut Tamsil, untuk pengembangan aset PT KAI di Daop 3 Cirebon kedepan akan melihat terlebih dahulu sejauh mana konsepnya, karena kita masih menampung dari investor.

BACA YUK:  Kedatangan Penumpang Kereta Api di Daop 3 Cirebon Mulai Meningkat

“Tapi yang terpenting dari sisi kereta api, kawasan aset PT KAI harus terkelola dengan baik, ada integrasi antara transportasi dengan bisnis yang lain,” bebernya.

Mengenai kerja sama dengan Pemerintah Kota Cirebon dalam bentuk aset, kata Tamsil, memang belum ada, tetapi kita saling support seperti penataan stasiun dan mempercantik kota.

“Secara legal formal memang tidak ada, tetapi saling koordinasi dan support sudah berjalan dengan baik bersama Pemerintah Kota,” terangnya.

Sementara itu, Suharjono, Corporate Deputy Director of Assets Development mengatakan PT KAI membuka peluang yang seluas-luasnya untuk mitra BUMN maupun swasta karena kami memiliki aset yang strategis.

BACA YUK:  Info Pemadaman Listrik di ULP Cirebon Kota Rabu 20 Maret 2024

“Yang pertama, ini bagian dari mengoptimalkan aset-aset negara yang dikuasai oleh PT Kereta Api Indonesia, yang itu juga bagian dari amanah negara bahwa aset negara itu harus menguntungkan buat negara,” ujarnya.

Kemudian yang kedua, lanjut Suharjono, untuk pengamanan aset, karena banyak aset-aset yang belum optimal, sehingga membuka peluang seluas-luasnya untuk BUMN maupun swasta.

“Moment seperti ini kami buka di beberapa tempat, dengan mengundang investor, semua pengusaha untuk mengoptimalkan bersama dengan PT KAI,” tandasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *