Nelayan Kabupaten Cirebon Dapat Alat Konverter Kit dari Kementerian ESDM RI

Cirebon, 11 Desember 2017,- Kementerian ESDM dan Komisi VII DPR RI memberikan paket konversi BBM ke LPG untuk kapal perikanan bagi nelayan kecil, yang berlangsung di Gedung Pertemuan BPP Pabedilan, Desa Ambulu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, Senin (11/12/2017).

Dirjen Migas Kementerian ESDM RI, DR. Ego Syahrial mengatakan, kegiatan ini merupakan pembagian konverter kit yang kedua yang di tahun 2016 tahun lalu sudah membagikan sebanyak 5.743 konverter kit.

“Tahun lalu, Kabupaten Cirebon mendapatkan 229 konverter kit, dan tahun ini Kabupaten Cirebon masih terkendala permasalahan karena data, jadi hanya mendapat 100 konverter kit,” ujarnya.

Kata dia, tahun depan alokasi untuk Kabupaten Cirebon, tentunya akan lebih besar. Karena, melihat nelayan di Kabupaten Cirebon jumlah nelayannya sangat besar, dan rata-rata semuanya memenuhi syarat, tetapi masih terkendala masalah pendataan.

BACA YUK:  Libur Panjang Nyepi, Penumpang KA di Daop 3 Cirebon Meningkat

“Kabupaten Cirebon sudah cukup baik, tahun depan alokasinya akan lebih besar. Program seperti ini akan terus berjalan dan program ini merupakan keberpihakan pemerintah,” jelasnya.

Lanjutd Ego, tahun depan kita menargetkan berdasarkan anggaran yang tersedia sekitar 40 ribu konverter kit untuk seluruh Indonesia. Tahun ini sudah 17 ribu konverter kit yang disalurkan, dibanding tahun kemarin 2016 hanya  5.743 konverter kit.

“Penyaluran tersebut nelayan mendapatkan mesin berikut rangkaianya, alat konverter dan 2 tabung gas LPG 3kg dengan rata-rata bernilai Rp. 7 juta. Dan perlu diingat, pembangaian konverter kit ini tidak dipungut biaya sepeser pun,” tegasnya.

BACA YUK:  Mudahnya Booking Paket Bukber di Chefis Resto Cirebon Melalui Cirebon Tiket

Ia menambahkan, tahun ini yang mendapatkan pembagian konverter kit ada 28 kabupaten/kota seluruh Indonesia, dan di tahun depan sekitar 36 kabupaten/kota seluruh Indonesia.

Selain itu, Komisi VII DPR RI, Dr. Ir. H. E. Herman Khaeron, M.Si menuturkan bahwa dibagikannya konverter kit ini dapat meningkatkan kualitas ikan yang didapat oleh para nelayan dan lebih simple alatnya, tinggal bagaimana membiasakannya saja. Para nelayan yang biasanya dari bahan bakar minyak kini beralih ke gas.

“Ini merupakan program yang baik, yang sudah teruji dan memang memenuhi unsur prioritas. Selain mendekatkan alokasi subsidi kepada yang berhak menerima, juga memberikan dampak ekonomis kepada para penggunanya,” ujarnya.

BACA YUK:  Info Loker! Lowongan Kerja Terbaru Super Khitan Cirebon Februari 2024

Para nelayan, kata Herman, sebagai bagian dari masyarakat yang saat ini memang harus mendapatkan perhatian khusus dari peningkatan kesejahteraanya, tentu program ini sangat mendukung terhadap peningkatan kesejahteraan.

“Alat konverter kit ini sangat ekonomis, lebih memberikan keuntungan karena bisa menekan ongkos operasional sebesar 50 persen. Tinggal bagaimana mengawal supaya tidak ada kelangkaan, ketersediaan terhadap bahan bakar gas,” tandasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *