Musisi Asal Cirebon ini Luncurkan Single Terbaru

Cirebon,- Musisi asal Cirebon Nurcahya atau yang lebih dikenal dengan Noey Dhevment, sudah masuk dalam dunia industri musik sejak tahun 2010 dengan membentuk sebuah band.

Setelah lama vakum dengan bandnya, Noey masih terus eksis dan terus membuat karya-karya lagu. Pada awal tahun 2019 ini, Noey kembali meluncurkan single ciptaanya dan menggandeng Drummer Sembilan Band, Galih untuk berkolaborasi.

Single terbaru Noey yang mengandeng Galih ini berjudul “Bukti Cinta” dengan bergenre Pop Melayu.

1. Dari Kisah Cinta

Noey menagatakan judul Bukti Cinta ini mengisahkan perjalanan hidup sepasang kekasih yang merintis dari nol sampai dengan meraih kesuksesan bersama.

“Karena perjuangan cinta, kita bisa hidup, bisa sukses dengan keyakinan kita,” ujarnya kepada About Cirebon saat ditemui, Rabu (27/2/2019) malam.

Lanjut Noey, single ini juga untuk menginspirasi pasangan di luar sana, bahwa betapa besar kekuatan cinta ketika kita mau bersabar dan berusaha, serta membuktikannya hingga puncak kesuksesan.

“Sekarang ini kan masalah yang berkaitan dengan cinta banyak yang tidak kuat menjalani, mungkin karna faktor ekonomi,” terangnya.

“Jadi, lagu ini diciptakan karena melihat kisah-kisah diluaran, sehingga jadilah lagu ini,” imbuh Noey.

2. Ingin Berbeda

Noey menjelaskan, untuk pembuatan lirik lagu “Bukti Cinta” ini sudah dibuat sejak tahun 2017, namun untuk penggarapan lagunya baru sekarang di tahun 2019 saat bertemu dengan Galih.

Lanjut Noey, memilih galih sebagai teman duetnya dilagu tersebut karena ingin berbeda dari yang lain, karena biasanya kalau kolaborasi sama-dama dengan vokalis.

“Sehingga saja ingin menghadirkan yang berbeda dari yang lain, vokalis dan drummer,” ungkap Noey.

Yang penasaran sama lagu ini, kata Noey, sudah bisa dilihat di chanel Youtube dengan judul Bukti Cinta – Noey Dhevment ft Galih Sembilan Band.

3. Hidupkan Kembali Pop Melayu

Pemilihan genre Pop Melayu di lagu tersebut, kata Noey, ingin menghidupkan kembali genre Pop Melayu di blantika musik Indonesia, dimana genre tersebut sudah lama vakum.

“Oleh karena itu, kita mengusung genrenya melayu dan ingin membangkitkan kembali genre Pop Melayu,” jelas Noey.

“Dan Pop melayu juga enak didengar dan gampang dihafal lagu-lagunya,” tambahnya.

Dulu, kata Noey, saat masih bergabung dengan bandnya genrenya lebih ke Emo dan Pop, tapi sekarang basic lebih kepada genre pop melayu.

“Makanya saya membuat yang berbeda saat saya masih bergabung dengan group band,” terangnya.

4. Dari Nongkrong

Noey menceritakan dan akhirnya bisa berkolaborasi dengan Galih, saat bertemu diawal tahun 2019 kemarin saat nongkrong bareng sambil bermain-main gitar.

“Waktu saat main gitar, saya tidak menyanyikan lagu orang lain tapi lagu ciptaan saya sendiri,” ungkap Noey.

Saat Galih dengar, kata Noey, Galih sempat kaget dan menanyakan lagu siapa, kemudian kata Galih enak didengat dan materinya juga oke.

“Saat itulah saya mulai terjun lagi dan langsung garap lagu ini bareng Galih,” terangnya.

5. Easy Listening

Sementara itu, Galih menjelaskan bisa berkolaborasi dengan Noey karena dari materi lagunya easy listening yang paling penting.

“Makanya aku mencoba dan cari yang berbeda dengan pemain drum. Rata-rata kalau kolaborasi vokalis dengan vokalis sudah umum, kita ingin mencoba antara Drumer dan Vokalis,” ujar Galih.

“Dilagu ini, aku tetap main drum,” imbuhnya.

6. Mini Album

Pihaknya berharap, dengan single baru ini bisa diterima dibelantika musik Indoensia dan disuakai oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Mudah-mudah saya bisa berkarya terus untuk nama Indonesia,” ungkap Noey.

Setelah peluncuran single tersebut, rencananya Noey akan membuat mini album dan ditargetkan tahun ini bisa keluarkan mini album.

“Insyaallah kalau tidak ada halangan, pertengahan tahun ini kita sudah meluncurkan mini album,” tandasnya. (AC212)