Mobil Edukasi “Wujudkan Indonesia Bebas Dengue” Hadir Di Cirebon, Galakan PSN 3M Plus

Cirebon,- Mobil Edukasi “Wujudkan Indonesia Bebas Dengue” telah resmi di lepas oleh Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono, Direktur Promosi Kesehatan Masyarakat dan Pemberdayaan Masyarakat, dr Imran Agus, Ketua Dewan Pembina Yayasan Enesis, serta Ryan Tirta Yudhistira, Ketua Dewan Pembina Yayasan Enesis Indonesia pada 5 Juli 2022 lalu.

Destinasi pertama dari Mobil Edukasi ini adalah Kota Cirebon, Jawa Barat. Mobil Edukasi Enesis memberikan sosialisasi penerapan PHBS dan pencegahan DBD, dititik-titik seperti SDN 1 Kramat dan SDN Kartini 1, Pasar Kanoman, RSUD Gunung Jati dan Asia Toserba.

Hal ini mendapatkan apresiasi dari Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistika (DKIS) Kota Cirebon, Ma’ruf Nuryasa yang hadir mewakili Walikota Cirebon di SDN Kartini 1,2,4 dan 5 pada Selasa 26, Juli 2022.

“Jawa Barat masih dalam 10 Provinsi tertinggi untuk DBD, kami apresiasi langkah dari Enesis ini, harapannya dengan edukasi ini makin banyak yang tahu bagaimana mencegah DBD”, ujarnya.

BACA YUK:  Program Gerakan Magrib Mengaji di Kota Cirebon, Kini Miliki 44 Guru Ngaji

Selain itu, harapan yang sama dihaturkan oleh Bapak Supriadi, Kepala Sekolah SDN Kartini. Menurut Supriadi, edukasi penerapan hidup bersih dan sehat serta pencegahan demam berdarah ini banyak manfaat bagi anak didik, guru serta warga sekolah lainnya.

“Harapannya dengan edukasi ini dapat menerapkan hidup bersih dan sehat, serta mencegah demam berdarah,” katanya.

Sementara itu, Heri Sutarno, selaku Regional Sales Manager Jawa Barat mengatakan Kota Cirebon merupakan kota pertama kami untuk kegiatan edukasi penerapan PHBS serta pencegahan Dengue melalui PSN 3M Plus.

“Kami lihat antuasiasme anak-anak luar biasa menyambutnya, apalagi saat tadi kegiatan uji ampuh nyamuk dengan Soffell, anak-anak berebut ingin mencoba,” ujar Heri.

BACA YUK:  Cirebon Dog Fun Day Dimeriahkan Aneka Lomba hingga Talkshow Kesejahteraan Hewan Peliharaan

Pencegahan dengue, kata Heri, bisa dilakukan melalui PSN 3M Plus, yaitu menutup, menguras dan memanfaatkan barang bekas, plus nya itu bisa menggunakan obat anti nyamuk.

“Seperti mengoles/menyemprot Soffell agar terhindar dari gigitan nyamuk sebagai perlindungan diri, Soffell lotion dan spray anti nyamuk tahan 8 Jam. Saat ini ada varian baru Soffell Alamia penolak nyamuk dari daun alami, tidak lengket dan terasa sejuk di kulit juga bisa untuk anak-anak,” katanya.

“Untuk proteksi dari nyamuk di ruangan, bisa menggunakan aerosol Force Magic dengan Formula 0,30 AE dan teknologi Synergist membunuh nyamuk hingga ke saraf nyamuk sehingga nyamuk mati tidak bangun lagi,” sambungnya.

Mengambil bagian dalam peringatan Asean Dengue Day 2022, Enesis menggalakan kampanye “Wujudkan Indonesia Bebas Dengue” yang akan dilaksanakan sejak Juli hingga nanti puncaknya di Hari Nyamuk Sedunia, 20 Agustus 2022 dengan program Mobil Edukasi.

BACA YUK:  Akibat Hujan Lebat, Satu Rumah di Kelurahan Sunyaragi Kota Cirebon Ambruk

Untuk tahap awal, mobil edukasi ini akan menyasar Sekolah Dasar, Pasar, RS, MTI dan Ibu-ibu PKK di beberapa kota yaitu, Bandung, Cirebon, Yogya, dan Malang, dan nanti nya secara bertahap kami akan menyasar lebih dari 100 titik di seluruh Indonesia.

Seperti yang diketahui,  kasus demam berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Cirebon hingga 23 Juni mencapai 1099 orang.

Sub Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Luqman Denianto, mengatakan, penyebab lonjakan kasus DBD ialah minimnya kesadaran masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

“Penyebab tingginya kasus DBD di Kabupaten Cirebon karena minimnya kesadaran masyarakat terhadap PHBS,” singkatnya. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *