“Mantan Preman” Jual Nasi Murah Untuk Kegiatan Sosial

Cirebon,- Sudah satu tahun, Nasi Thulu’z yang ada di Jalan Pulasaren, Kota Cirebon menjajakan nasi murah hanya Rp. 3.000,-. Satu porsinya berisi lauk ayam atau telur, ditambah dengan menu lauk lainnya.

Dengan gerobak sederhana, Nasi Thulu’z ini hadir setiap Sabtu sore mulai pukul 16.00 WIB dan setiap minggunya Nasi Thulu’z ini menyediakan 300 porsi.

Sebelum dibuka, sudah terlihat ibu-ibu yang mengantri untuk mendapatkan nasi murah ini. Bahkan, agar tidak terjadi saling mendahului, disediakan nomor antrian.

BACA YUK:  Perum Bulog Cabang Cirebon Pastikan Stok Cadangan Beras Aman Hingga Ramadan

Satu orang yang ingin membeli, dibatasi hanya dua porsi. Tidak ada batasan dari tingkat sosial, semua bisa membeli. Karena, hasil penjualan Nasi Thulu’z disalurkan kembali dalam bentuk snack untuk anak-anak yang belajar mengaji, totalnya ada 105 anak.

Anak-anak yang belajar mengaji, tidak dipungut biaya sepeserpun, semua gratis. Program tersebut berlangsung setiap hari Senin, Rabu, dan Kamis di Langgar Alit Keraton Kanoman.

Tak disangka, dibalik tercetusnya Nasi Thulu’z dan Ngaji Thulu’z ini ada seorang pria bertato. Pria bernama Lesmana ini dahulunya seorang preman dan juga juru parkir di sekitar jalan Pulasaren.

BACA YUK:  Launching Bukber Jeh 2024, Booking Bukber All You Can Eat di Amaris Hotel Cirebon Lebih Awal Bisa Lebih Hemat

Kesehariannya dahulu, tidak terlepas dari minum-minuman keras hingga narkoba. Masyarakat sekitar bahkan mencap dia sebagai orang yang kurang baik dalam pergaulan.

Hingga akhirnya, beberapa tahun terakhir ini seorang preman yang ditakuti, bersama rekannya sudah mencoba menjadi yang lebih baik. Terbukti, selama setahun dengan konsisten menyediakan nasi murah dengan Nama Nasi Thulu’z dan Ngaji Thulu’z.

“Hadirnya Nasi Thulu’z ini, tidak lain untuk membantu sesama di tengah Pandemi Covid-19.”

Dari yang dulu berkumpul bersama mengumpulkan uang untuk membeli minuman keras dan narkoba. Saat ini mindset yang ditanam oleh mereka, mengumpulkan uang untuk berbuat kebaikan.

BACA YUK:  Jadwal Bioskop Cirebon 17 Februari 2024, Film Horor Terbaru Pemandi Jenazah

Oleh karena itu, janganlah menilai orang dari segi fisik, pakaian yang dikenakan, cara bicara, sikap dan lain sebagainya. Sehingga, jangan sampai langsung menghakimi orang lain hanya dari apa yang kita lihat atau dengar tanpa tahu yang sebenarnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *