Libur Pemilu 2019, Daop 3 Cirebon Alami Lonjakan Penumpang hingga 25 Persen
Cirebon,- Libur Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 dilanjut dengan libur panjang, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Persero alami lonjakan penumpang yang cukup signifikan, khusunya di Daerah Oprasional (Daop) 3 Cirebon.
Manager Humas Daop 3 Cirebon, Kuswardojo mengatakan lonjakan penumpang yang menggunakan moda trasnportasi kereta api alami kenaikan hingga 25 persen.
“Lonjakan penumpang mulai dirasakan sejak tanggal 16 April 2019,” ujar Kuswardojo kepada About Cirebon, Sabtu (20/4/2019).
1. Kenaikan Hingga 25 persen
Menurut Kuswardojo, untuk angkutan kereta api khususnya di Daerah Oprasional 3 Cirebon, untuk angkutan liburan yang kebetulan menjadi satu dengan pemilu 2019 terjadi lonjakan sebesar 25 persen dihari-hari biasa.
“Kalau dilihat secara angka, pada tanggal 16 April 2019 tejadi lonjakan yang paling tinggi, dimana untuk keberangkatan mencapai 8.016 penumpang,” bebernya.
“Kalau dibandingkan pada hari biasa, penumpang hanya berkisara 4.500 di non weekend, peningkatanya cukup signifikan bagi kami,” imbuh Kuswardojo.
Kalau secara rata-rata selama liburan ini, kata Kuswardojo, selama tiga hari kenaikanya sebesar 25 persen dibanding hari biasa.
“Kebetulan kan libur masa pemilu, ditambah dengan hari kerja yang kejepit,” terangnya.
2. Lonjakan Penumpang
Untuk puncak keberangkatan dari Daop 3 Cirebon, lanjut Kuswardojo, terjadi pada tanggal 16 April 2019 sebanyak 8.016 penumpang.
Sedangkan untuk kedatangan penumpang di Daop Cirebon, tambah Kuswardojo terjadi pada tanggal 18 April 2019.
“Tanggal 18 April kemarin, kedatangan penumpang di Daop 3 Cirebon mencapai 5.800 penumpang,” jelasnya.
3. Kereta Api Tambahan
Sementara itu, untuk keberangkatan tangga 21 April 2019, Kuswardojo memprediksi akan terjadi lonjakan penumpang yang signifikan.
“Apalagi, pada saat itu kita menjalankan 3 KA tambahan, dan diperkirakan kenaikan mencapai 30 persen,” terangnya.
Selama masa liburan, tambah Kuswardojo, kereta api tambahan dimulai dari tanggal 15 sampai 21 April 2019.
“Selama masa tersebut kami menjalankan tiga kereta api tambahan, mulai dari Argojati tambahan, Cirebon Ekspress tambahan, dan kereta api tambahan KLB yang berangkat dari Cirebon menuju Gambir,” ungkapnya.
“Tiga kereta api tambahan dengan lima perjalanan,” tandasnya. (AC212)
