Kecelakaan Samadikun Terekam CCTV, Keluarga Korban Bilang Begini
Cirebon,- Kecelakaan maut bus Setia Negara menabrak pemotor yang terjadi di Jalan Samadikun Kota Cirebon terekam kamera CCTV.
Dalam rekaman CCTV yang beredar, terlihat bus nomor polisi (nopol) E 7742 YC yang sedang melaju kencang tiba-tiba oleng menghantam sepeda motor nopol E 6879 CL dan pohon.
Sebelumnya menabrak, bus berusaha menyalip sebuah sepeda motor yang belum diketahui nopolnya. Sementara kondisi jalanan terlihat basah karena sempet gerimis.
Akibat kecelakaan ini, dua orang bernama Asep (44) dan Daffa (16) merupakan ayah dan anaknya warga Desa Klayan Kecamatan Gunungjati Cirebon meninggal dunia di lokasi kejadian.
Menurut keluarga korban, saat kejadian Asep yang merupakan pekerja kontrak di RS Pertamina ini hendak mengantarkan anaknya sekolah di SMPN 13 Kota Cirebon.
“Sebelum berangkat kerja, Pak Asep ini rutin mengantar anaknya Daffa sekolah, biasanya berangkat sekitar jam 6 atau setengah 7,” ujar Sumarsono, perwakilan keluarga yang ditemui wartawan.
Pihak keluarga berharap pihak kepolisian dari Polres Cirebon Kota untuk memproses secara hukum kasus kecelakaan tersebut.
“Terlihat saat kejadian posisinya (korban) di jalan raya dan di jalur yang benar, berharap pihak berwenang terutama pihak lantas untuk memproses kasus ini,” ungkapnya.
Sementara, istri sekaligus Ibu korban Meni Ersih masih syok dan terus pingsan harus merelakan kedua orang tercintanya meninggal dunia akibat ditabrak bus Setia Negara.
