Jelang Bulan Puasa, WKM Kuningan Gelar Gowes Munggahan

Cirebon,- Menjelang bulan ramadhan, Warung Kopi Manis (WKM) Kuningan yang berlokasi di Jalan Ir. Soekarno, Kabupaten Kuningan (samping Kuningan Islamic Center) gelar gowes bersama, Sabtu (10/4/2021).

Kegiatan yang bertajuk “Gowes Munggahan” terselenggara atas kerjasama antara WKM Kuningan dengan Ikatan Sepeda Sehat Kuningan (ISSK) dan Bank Mandiri.

Pemilik Warung Kopi Manis, Anton Octavianto mengatakan sebelum menjalankan ibadah puasa, WKM bersama ISSK dan Bank Mandiri menggelar Gowes Munggahan.

“Sebelum menjalankan ibadah puasa, kita menggelar acara gowes bareng sekaligus Munggahan. Namun, kita tetap mengikuti protokol kesehatan,” ujar Anton kepada About Cirebon, Sabtu (10/4/2021).

BACA YUK:  RKPD Tahun 2025, DPRD Kota Cirebon Usulkan 3 Program Prioritas

Munggahan merupakan tradisi masyarakat Islam Sunda untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan. Munggahan adalah tradisi kumpul bersama, saling bermaafan dan doa bersama.

Sehingga, lanjut Anton, diselenggarakannya Gowes Munggahan ini bertujuan untuk saling mempererat silaturahmi antar goweser. Selain itu juga untuk mengenalkan Warung Kopi Manis Kuningan.

“Selain silaturahmi bersama para pecinta sepeda di Kuningan, kegiatan Munggahan ini untuk mengenalkan WKM Kuningan kepada masyarakat. Sehingga, kita ingin membangun silaturahmi dengan goweser Kuningan,” ungkapnya.

Anton menjelaskan, rute yang dilalui para goweser ini hanya wilayah Kota Kuningan. Start dan finis berada di WKM Kuningan.

BACA YUK:  Bupati Cirebon Minta Proses dan Pengesahan Perda KTR Bisa Diproses Cepat

“Rutenya kotaan aja sih, star dari WKM Kuningan, Cigintung, Cijoho, Jalan Siliwangi, Jalan Pramuka, dan kembali lagi di WKM Kuningan. Peserta kurang lebih ada seratus peserta,” bebernya.

“Karena kita juga tidak mengundang banyak-banyak. Target kita memang seratus peserta,” tambahnya.

Anton menjelaskan, WKM Kuningan berbeda dengan WKM Cirebon. WKM Cirebon mengusung konsep makan di tengah sawah dengan ciri khasnya kembali ke masa lalu, baik bangunan dan makanan.

“Kalau WKM Kuningan konsepnya makan diladang. Namun dari makanan dan ciri khasnya masih tetap sama dengan WKM Cirebon,” kata Anton. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *