Jelang 17 Agustus, Kajian Milenial Cirebon Undang Sunu Matta

Cirebon,- Menjelang hari kemerdekaan Indonesia yang ke-77, Kajian Milenial Cirebon (KMC) secara khusus mengusung tema memerdekan diri dari nafsu setan dan syahwat, dengan dress code merah putih. Tak hanya itu, pada momen spesial ini juga KMC menghadirkan Sunu Matta untuk memberikan tausiyah.

Tidak hanya sekali dua kali, KMC sendiri yang sudah hampir genap berusia 1 tahun, dibentuk dengan tujuan mengedukasi jemaah dengan ilmu agama yang memang sangatlah penting. Diikuti sekitar 140 peserta jemaah, KMC tidak melulu mengundang penceramah atau ustaz maupun ustadzah ternama.

BACA YUK:  Bupati Cirebon Lantik 3.868 PPPK Formasi Tahun 2023, Terbanyak dari Tenaga Kesehatan dan Guru

“Kita tidak melulu penceramah, ustaz atau ustadzah ternama ya. Kita juga mengundang yang lokal juga, dan sudah ada di waiting listnya,” kata Ketua sekaligus Founder KMC Indah Susan.

Tema yang diusung pun bergantung pada momen spesial yang dekat, seperti Idulfitri, Iduladha, dan masih banyak lainnya, yang kemudian menyesuaikan dengan kostumnya.

Sebagai salah satu peserta, Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E., M.Si mengakui kajian sangat dibutuhkan demi keseimbangan antara jasmani dan rohani.

“Kali pertama hadir di KMC, dan saya lihat ibu-ibu semua. Artinya kita sebagai manusia itu notabenenya hidup di dunia hanya sementara, jadi memang perlu asupan untuk rohani kita juga,” tutup Ayu. (SUB)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *